-Prev-"Tatap aku jika aku sedang bicara"
Taeyong mengangkat dagu gadis itu yang sejak tadi tertundukDeg
Jantung keduanya berdetak dengan cepat saat mata mereka bertemu pandang saling menatap ke dalam mata masing - masing.
Taeyong menelusuri wajah Dita dengan mata tajamnya dan berakhir di bibir merah muda gadis itu. Mendekatkan wajahnya pada Dita kemudian menempelkan bibirnya pada bibir gadis itu..
.
.
"Oppa, Taeyong oppa, OPPA!!!"
Seketika Taeyong mengerejapkan matanya kemudian menggelengkan kepala dengan cepat saat mendengar seruan Dita.
"Kau sudah gila Lee Taeyong!!!" Rutuknya dalam hati. Mengingat apa yang sudah dia bayangkan baru saja. Tanpa melepaskan tangannya di dagu gadis itu.
"Sebenarnya apa yang ingin Oppa bicarakan sampai harus berhenti di sini? Kita bisa terlambat kalau terus berlama - lama di pinggir jalan seperti ini!" Ucap Dita panjang lebar karena sudah merasa kesal kepada laki - laki di hadapannya tersebut yang sejak tadi hanya diam.
"I-itu aku hanya ingin bilang kau harus menjaga sikapmu saat di acara nanti. Kita harus terlihat seperti pasangan yang saling mencintai" Ucap Taeyong sedikit terbata
"Aku tidak mau semua orang curiga mengenai hubungan kita terutama Orangtuaku. Kau mengerti!" Lanjutnya.
"Dengarkan aku Tuan Lee yang terhormat!... Aku selalu menjaga sikapku dimanapun aku berada dan kau tidak perlu mengingatkan tentang hal itu padaku. Justru kau sendiri yang harus menjaga sikapmu." ucap gadis itu sedikit sarkas sambil melepaskan tangan Taeyong dari dagunya dan menatap lakai - laki itu dengan sinis.
Dita sudah memutuskan untuk tidak lagi bersikap lemah dihadapan laki - laki itu setelah kejadian di kampus beberapa hari yang lalu. Cukup selama ini dirinya tersakiti dan terus mengalah.
Taeyong sangat terkejut melihatnya. Selama laki - laki itu mengenal Dita, dia tidak pernah melihat gadis itu bersikap seperti saat ini.
Sejak kapan gadis itu berubah? Apa yang terjadi saat dirinya tidak pernah bertemu gadis itu beberapa hari ini? Laki - laki itu bertanya - tanya dalam benaknya.
"Yak! Apa maksudmu dengan aku yang harus menjaga sikap eoh?" Taeyong berhasil menutupi keterkejutan dalam dirinya
"Dan sejak kapan kau bersikap tidak sopan seperti ini?" Tanya laki - laki itu geram. Sementara Dita hanya mendengus jengah.
"Kau masih tidak sadar dengan kelakuanmu diluar sana dengan kekeasihmu itu eoh?" Ucap gadis tersebut mencemooh
"Dan mengenai kapan aku berubah?... Entahlah, tapi berkat seseorang aku menjadi seperti ini" lanjutnya sambil menunjukan smirk yang belum pernah dilihat Taeyong sebelumnya.
"Yak!" Pria itu mencengkeram lengan Dita. Sungguh dia sangat kesal melihat sikap gadis itu. Meskipun dia sering menyakiti Dita sejak mereka dijodohkan.
Tapi dia tidak rela melihat gadis di hadapannya ini berubah. Dia tidak mau kehilangan sosok Tuan putrinya. (Sebenarnya mau lu apa sih yong😁)
Taeyong Sebenarnya sangat merindukan Tuan putrinya ini. Tetapi keadaan membuatnya harus menjauhi Dita. Bukan karena dia membenci gadis itu. Tetapi ada hati yang harus dia jaga yaitu Hyemi kekasihnya.
Dia tidak pernah bersungguh - sungguh membenci Dita. Bahkan selama ini dirinya berusaha mati - matian untuk mengabaikan gadis itu dan mencoba untuk tidak berbalik arah setiap kali setelah dia menyakitinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
YOU'RE MINE
RandomKisah seorang Gadis bernama Lee Dita yang selalu disakiti dan diabaikan oleh calon suaminya sendiri membuatnya merasa lelah dengan hidupnya. Akankah Dita bertahan dengan cintanya yang begitu besar pada sang calon suami atau dia akan menyerah dan men...