YOU'RE MINE

08

Awas Typo

___

A few days later

Dita berjalan keluar dari gedung fakultasnya seorang diri, hari ini jadwal mata kuliahnya selesai lebih awal. Sehingga dia bisa segera pulang atau mungkin pergi ke suatu tempat untuk menghabiskan waktu luangnya hari ini.

Namun suara panggilan seseorang menghentikan langkahnya dan kemudian gadis itu berbalik ke arah sumber suara itu.

"Dita-ssi" seorang gadis berbadan tinggi semampai memanggil Dita, kemudian berjalan menghampiri gadis yang kini tengah menatap dengan ekpresi penuh tanya kearahnya.

"Lea-ssi?" Ucap gadis itu dengan nada bertanya. Dita cukup mengetahui gadis yang saat ini tengah berdiri dihadapanya itu. Dia adalah Mizuki Lea, salahsatu mahasiswa populer di fakultasnya yang merupakan keturunan jepang. Gadis itu terkenal karena sifatnya yang ramah dan sangat mudah bergaul.
"Ada yang bisa aku bantu Lea-ssi?" Tanya Dita.

"Ah, tidak.. tidak.. aku hanya ingin mengajakmu bergabung bersamaku, itupun jika kau bersedia" ucap Lea sedikit sungkan, pasalnya gadis tersebut selama ini sering memperhatikan bagaimana sikap Dita secara diam - diam.

Meskipun sikap Dita yang selalu ramah pada semua orang dan selalu terlihat ceria, tetapi masih menjaga jarak dengan semuanya. Gadis itu hanya akan membicarakan hal - hal yang berkaitan dengan kegiatan kampus saja, entah itu tentang tugas dan yang lainnya. Dan hal itu membuat orang - orang ingin mengenal lebih dekat dirinya pun merasa sedikit canggung termasuk Lea.

"Memangnya ada kegiatan apa Lea-ssi?" Tanya gadis tersebut sambil tersenyum ramah

"Ah.. ini bukan tentang kegiatan kampus Dita-ssi, aku hanya ingin mengajakmu hangout bersama" jawab Lea "Bagaimana? Apa kau bersedia?" Lanjut gadis tersebut penuh harap.

Dita sedikit terkejut setelah mendengar tawaran dari teman kampusnya itu, pasalnya untuk pertama kalinya ada seorang teman yang mengajaknya untuk sekedar menghabiskan waktu luangnya.

Seperti yang diketahui selama ini, gadis itu tidak memiliki banyak teman dekat. Teman terdekatnya hanya Taeyong, Doyoung, bayi kecilnya Jungwoo dan beberapa sepupunya saja. Sejak kecil Dita hanya menghabiskan waktunya bersama mereka.

Untuk teman perempuan bahkan gadis itu bisa dibilang hampir tidak memilikinya, dia hanya sering menghabiskan waktu dengan kedua sepupu perempuannya, itupun dulu karena mereka berdua sekarang tinggal di Amerika. Selebihnya dia hanya menghabiskan waktu bersama Taeyong, Doyong dan Jungwoo. Dan Lee Taeyong adalah orang yang paling menguasai waktunya.

Mengingat Taeyong, gadis itu tiba - tiba merasa sedikit kesal. Andai saja dulu pria yang berstatus tunangannya itu tidak terlalu protektif pada dirinya, mungkin saat ini dia memiliki banya sahabat perempuan yang dekat dengannya. Sama seperti Lea dan gadis - gadis lain diluar sana.

"Dita-ssi, bagaimana?" Ucapan Lea menyadarkan gadis itu dari lamunannya. Kemudian mulai memikirkan tawaran Lea tersebut.

Lea yang melihat gadis itu yang tampak berpikir dan juga terlihat ada keraguan dari gadis tersebut mencoba meyakinkannya.

"Kau tenang saja, kita tidak akan pergi ke tempat - tempat yang aneh" Lea mencoba meyakinkan.

"Bukan seperti itu, aku hanya merasa sungkan saja. Sebenarnya aku tidak pandai bergaul sepertimu Lea-ssi, jadi aku merasa takut mengecewakanmu saja" balas gadis tersebut

"Eih.. kau tenang saja Dita-ssi, itu bukan masalah yang besar. Jadi bagaimana? Kau mau bergabung" tawar Lea sekali lagi

"Baiklah.. lagipula setelah ini aku tidak ada kegiatan penting, jadi aku akan ikut bersamamu Lea-ssi" akhirnya Dita menyetujui ajakan Lea.