"Gapapa sayang, kita bakal main yang lebih seru kok dari semalem" dengan raut wajah yang mencurigai cealsy pun berpikir keras apa yang akan dilakukan oleh raja
Sontak cealsy pun kaget lantas apa yang tadi ia dengar, ia kira raja adalah sosok lelaki yang baik dan tegas namun semua itu sirna ketika ia telah di lecehkan oleh raja
Tiga hari berlalu dan saatnya cealsy keluar dari RS Harapan Bunda, dia sudah sangat jenuh berada di dalam rumah sakit itu dan sesekali orang tua cealsy menjenguknya walupun tidak sering tetapi cealsy tetap ceria.
Sinar pagi menyinari kedua mata cealsy yang sedang tertidur pulas
"Non ayo bangun sudah ditunggu nyonya, tuan sama den raja"
"Iya iya bi nanti cealsy bangun kok"
"Bener ya non soalnya udah nungguin non lama"
"Heem udah sana bi"
Tanpa ia sadari raja sudah menunggunya di bawah bersama kedua orang tua nya. Cealsy pun terbangun dari mimpi indahnya itu lalu bergegas membersihkan badannya
"Uhhh segernyaa mandi pagi, eh kira kira nadia udah berangkat belom ya?" Tanya cealsy pada diri sendiri
"Halo nad lo udah berangkat belom?" Tanya cealsy yang menelfon nadia
"Belum nih, lo udah?" Tanya nadia
"Belom juga, ini aja baru mau sarapan nad"
"Ehh gimana kalo kita makan dikantin aja, lo mau ga?"
"Hmm boleh deh nad, kalo gitu gue siap siap dulu ya sampai ketemu nanti di sekolah" seru cealsy pada nadia
"Okee siap"
Percakapan pun ditutup dengan cealsy yang mulai bersiap untuk menuruni tangga demi tangga yang berada di rumahnya.
Tak lama cealsy pun melihat sosok yang tidak asing sedang duduk di kursi yang biasa ditempati olehnya dan orang itu adalah yaa raja.
"Raja lo ngapain ke rumah gue?"
"Ehh sayang kamu udah bangun sini sarapan dulu sama kita" gerutu Ratna yang mengajak anaknya untuk sarapan
"Engga mah nanti aku sarapan dikantin aja dari pada sama dia!" Ucap cealsy yang kesal
"Loh gak sarapan dirumah aja? Toh nanti kamu ada kelas olahraga masa gak sarapan dulu" kata Ryan ke anak semata wayangnya
"Iya cel mending lo makan dulu deh dari pada pingsan kan yang repot gue" dengan nada percaya diri raja seperti mengejek cealsy
"Dihh siapa suruh ngurusin gue, udah ah ma pa cealsy berangkat dulu" gerutu cealsy kesal dengan berjalan meninggalkan mereka
"Ehh cealsy kamu di anter sama raja aja ya" gerutu Ryan ayahnya
"Ahh ga mau ah, cealsy maunya dianter sama pak salim aja ya ga pak?!" Dengan tatapan yang mengarah ke pak salim cealsy pun bergegas untuk berangkat ke sekolah nya
"Yaudah tante om raja berangkat dulu ya"
"Iya hati hati ya nak" ucap Ratna
Raja pun segera bergegas menuju mobil yang ditumpangi oleh cealsy dan menghentikan nya
"Stop pak biar cealsy sama saya aja" gerutu raja
"Oh iya den" pasrah pak salim
"Pak pak salim kok gitu sih kan cealsy maunya sama pak salim" gerutu cealsy kesal
"Udah lo sama gue aja lagian sekalian gue nepatin janji buat nganter lo"
Mereka pun bergegas menuju sekolah dengan cealsy yang masih kesal dengan raja yang memaksanya untuk berangkat bersama.
"Ehh ja kok belok kiri sih bukannya lurus ya?" Tanya cealsy kesal
"Udah lo diem aja kan gue pacar lo"
Cealsy pun menuruti apa kata raja yang sedari tadi diam, dan tibalah mereka dijalan yang sangat sepi dan jauh dari kata keramaian jalan raya
"Loh ja kita ngapain di tempat sepi kek gini?" Tanya cealsy polos
"Ssstt diem sekarang buka baju lo sendiri atau gue bukain?!, Lo nolak artinya lo suruh gue bukain"
"Lo gila ya ja?! Gue ga mau!" Tegas cealsy
"Lo lama deh cel, sini lo" lantas tangan raja pun memulai aksinya untuk membuka seluruh kain yang ada di tubuh cealsy
"Ja stop pliss" namun nihil usaha cealsy begitu sia sia
Raja telah berhasil membuka semua kain yang ada di tubuh cealsy dan meninggal bra dan cd nya
"Ja plis jangan gila deh ja!" Seru cealsy
"Lo yang bikin gue gila cel! Kalau kita ga tabrakan waktu itu ga mungkin gw jadi kek gini!" Bentak raja kepada cealsy, tak menunggu waktu lama cealsy pun meneteskan air matanya
"Hiks hiks s-sorry ja gue minta maaf" cealsy pun menangis dihadapan raja
"Shitt!!, Huh ssttt cel sorry gw udah bentak lo tadi"
"Hiks ja sorry gue ga bermaksud nyari gara gara sama lo hiks"
"Ssttt, lo ga salah cel sekarang diem ya"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Cealsy
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.