⁰⁶

22.3K 903 26
                                    

Zean hanya bisa pasrah ketika fiony menahannya untuk tetap menemaninya hari ini. Seharian ini zean hanya berada di dalam ruangan itu berdua dengan fiony, sampai akhirnya ia tersadar bahwa ini sudah waktunya christy untuk pulang. Ia segera mengeluarkan telpon genggamnya dan segera mengirimi gadis itu pesan lagi, jujur saja pesan zean tadi pagi belum dibalas oleh christy.

LINE

zean

udah pulang?
aku jemput ya?

calonku🖤

maaf baru bales, abis selesai kelas soalnya
ngga usah dijemput
aku pulang sama sopir aja

zean

masih marah gara gara tadi pagi ya?
aku bener bener lupa🥺
maafin ya?

calonku🖤

ngga ada yang marah
udah ya? aku mau pulang dulu

zean

hati hati sayang🤍

Zean meletakkan telponnya di meja dengan sedikit kasar, ia menghembuskan nafasnya kasar. Bagaimana cara membujuk christy? ia belum tahu betul dengan anak itu.

*****

2 hari berlalu, zean masih menemani fiony di rumah sakit. Ia juga pulang beberapa kali untuk sekedar mengganti pakaian saja. Hari ini fiony sudah diperbolehkan pulang, zean mengantar fiony untuk pulang. Ia memapah fiony sampai di kamar gadis itu, membantu merebahkan tubuh gadis itu ke ranjangnya.

Zean tak bisa bangun dari posisi yang membungkuk dan wajahnya yang dekat sekali dengan wajah fiony. Fiony mengalungkan tangannya di leher zean, dengan posisi seperti ini zean tak bisa beranjak berdiri. Ia menatap mata yang sudah sering ia tatap 3 tahun belakangan ini, tak ada perubahan dari wajah gadis didepannya ini.

" aku kangen banget sama kamu ze" ucap fiony berbisik bisik

Zean tak menjawab, ia hanya memperhatikan wajah fiony ini lebih dekat. Namun bayangan nama christy langsung terlintas di kepalanya, ia langsung menghempaskan tubuh fiony ke ranjangnya dan ia menjauh dari gadis itu.

" astaga!" ucap zean sambil berjalan mundur menjauh dari fiony

" why, ze?" bingung fiony

" aku harus pulang" singkat zean seraya berjalan keluar dari kamar fiony.

Fiony tersenyum kecil melihat punggung zean yang sudah tak terlihat lagi di pandangannya.

" dikit lagi padahal, tapi gapapa deh! besok besok juga pasti kena!" gumam fiony sambil terkekeh kecil

Zean terburu buru masuk ke dalam mobilnya, ia membuang nafas kasar berulang kali sambil memejamkan matanya. Ia hampir terlena, ia hampir membuat kesalahan besar.

" bisa bisanya gue hampir ngelakuin hal bodoh" gumamnya

Zean langsung menyalakan mobilnya dan bergegas keluar dari rumah fiony itu. Ia langsung mengemudikan mobilnya menuju ke rumahnya dengan kecepatan lumayan tinggi.

PERJODOHAN PAKSA ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang