"Kau harus menikah Seokjin." Satu kata dari bang PD itu membuat mulut Seokjin terbuka lebar.
"Maksudnya? Aku menikah? Aku masih tidak mengerti Hyungnim." Seokjin mengutarakan kebingungannya.
"Iyaa kau harus menikah, memang harus kau orangnya, tidak mungkin aku membicarakan ini dengan adik-adikmu."
"Tunggu, menikah dengan siapa? Pacaran saja dilarang, ini menikah? Jangan bercanda Hyungnim."
"Iyaa menikah, nanti pasangan dirahasiakan, kau akan tahu saat pernikahan."
"Aneh, menikah tapi pasanganku dirahasiakan? Maksudnya apa? Aku tidak suka lelucon ini pd-nim."
Jika Seokjin sudah memanggil bang PD dengan sebutan pd-nim berarti ia sudah sangat serius sekarang.
"Seokjin santai dulu, minum airnya dulu, kau memang akan menikah, Minggu depan."
"HAH???"
"Iyaa, we got married." Bang PD terkekeh.
"Tunggu, maksudnya apa? We got married?" Seokjin masih belum paham arah dari ucapan bang PD.
"Kau dikontrak variety show we got married Seokjin-ah."
"HAH?"
"Ini detail naskahnya, kau baca dulu, nanti tinggal syuting Minggu depan."
____
Seokjin menatap kosong atap kamarnya, "Menikah? Aku? Hahahaha, ini pasti mimpi kan?" Seokjin masih tidak percaya berita yang baru saja ia terima satu jam yang lalu.
Tiba-tiba hobi masuk ke dalam kamar Seokjin tanpa permisi, "Hyungnim, aku dengar kau akan menikah, benarkah???" Tanyanya tanpa basa-basi.
"Hobi-ah, setidaknya tarik nafas dulu sebelum bicara." Seokjin memijit keningnya pusing.
"Udah Hyung, ayo ceritakan semuanya padaku, siapa perempuannya? Apa aku kenal?" Tanya hobi bertubi-tubi.
"Aku juga tidak tahu perempuan itu siapa? Katanya aku akan tahu saat pernikahan." Ujar Seokjin sembari menghela nafas beratnya.
"APAA??? Ini zaman apa hyung? Kau dijodohkan orang tuamu dengan anak konglomerat ya?" Selidik hobi.
"Astaga, kenapa jadi anak konglomerat hobi-ah?" Seokjin memutar bola matanya malas.
"Aku lihat di drama-drama, kalau anak konglomerat sepertimu jodohnya pun harus setara." Jelas hobi dengan polosnya.
"Hobaa, keluargaku tidak seperti itu, kami dibebaskan memilih wanita manapun yang kami suka."
"Terus? Harusnya kau pasti tahu dong calon istrimu."
"Pd-nim melarangku untuk tahu, sudah ketentuan acaranya, biar surprise nanti bertemu."
"Pd-nim, bang PD?"
"Iyaa."
"Bang PD yang mencarikanmu jodoh?" Hobi kaget.
"Bukan hobaaa, maksudnya aku dikontrak we got married, variety show." Seokjin frustasi.
"Oh variety show, aku kira kau menikah beneran, bikin kaget saja kau Hyung."
"Eh eh, kau tidak kaget Hyungmu akan masuk variety show itu?"
"Buat apa kaget? Itu pekerjaan kan?" Hobi mengangkat bahunya.
"Iyaa, ah sudahlah, aku mau istirahat hobi-ah."
"Ya sudah, aku keluar Hyung, kira-kira siapa ya istrimu, jadi tidak sabar." Hobi terkekeh.
"Dibandingkan tidak sabar, aku lebih ingin acara Minggu depan dibatalkan saja." Keluh Seokjin.
____
Anggota Bangtan yang lain dibuat heboh dengan berita Seokjin akan menikah virtual Minggu depan, ada yang mengucapkan selamat, ada yang mengejek supaya Seokjin jadi suami yang baik, ada pula yang tiap saat menggoda Seokjin, siapa lagi kalau bukan si bungsu Jungkook.
"Eh ada calon suami orang, ada apa di sini?"
"Calon suami orang, hai."
"Calon suami orang!"
"Hey Yo calon suami orang?"
Begitulah godaan-godaan Jungkook sepanjang hari, Seokjin menggeleng pasrah.
Seokjin yang sudah cukup pusing malah jadi tambah pusing dengan ulah adik-adiknya, "Aku sebentar lagi akan jadi suami orang?" Seokjin menatap kosong pemandangan di depannya.
_TBC.
KAMU SEDANG MEMBACA
We Got Married (JINRENE)
FanfictionBae Joohyun yang dikenal dengan nama Irene menikah dengan Kim Seokjin secara virtual di sebuah variety show, sama-sama belum berpengalaman menikah, bagaimana mereka akan menghadapi satu sama lain??? Penasaran? Ayo sama-sama jadi saksi perjalanan per...