(1) One Night Stand

908 74 3
                                    

Happy reading

...

"Ayolah, Day! Kali ini aja ya, please" Pinta Tasya ,teman kuliah Dayendra.

"Gue gak bisa, Sya. Gue males banget tau gak!" Tolak Dayendra malas.

"Huh lu mah gak asik. Padahal anak kelas ini ikut semua,lu doang yang kagak" Keluh Tasya.

"Ck oke kali ini aja! Gak ada lain kali" Balas Dayendra malas.

Senyum Tasya merekah lalu memeluk Dayendra erat lalu Ia pergi dari meninggalkan gadis itu di kelas sendiri. Di luar senyum misterius terpancar di wajah cantik Tasya.

"Mangsa masuk jebakan!"

...

Malam ini Dayendra bersiap pergi ke club yang di adakan party teman kampusnya. Dayendra memakai pakaian yang lumayan seksi, namun gadis itu memakai mantel agar tak terlalu terlihat.

 Dayendra memakai pakaian yang lumayan seksi, namun gadis itu memakai mantel agar tak terlalu terlihat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dayendra menenteng sepatunya agar orang rumah tak ada yang bangun. Bisa di bilang Dayendra itu tinggal di kelurga yang baik-baik dan selalu melarang gadis itu keluyuran malam-malam.

Gadis melajukan mobilnya yang sudah dia parkir di luar perkarangan rumahnya. Dayendra berteriak Happy karena melihat pemandangan malam hari yang ramai. Bisa dibilang Dayendra ini gak pernah keluar malam ataupun keluar dengan temannya, karena menurutnya itu membuang-buang waktu saja.

Dayendra hanya punya satu sahabat yang bernama Arsyla. Gadis yang menjadi adik tingkat nya itu selalu membuat Dayendra merasakan pertemanan. Selebihnya tidak ada dan teman kampusnya hanya dia anggap teman biasa tak ada yang spesial.

Setengah jam kemudian akhirnya Dayendra di club. Dia masuk ke dalam kerumunan orang-orang yang sedang mencari kesenangan mereka sendiri.

Tasya yang melihat kedatangan Dayendra menghampiri gadis itu sambil membawa segelas wine yang telah dia siapkan.

"Akhirnya lo datang juga. Gue kira lo gak jadi datang" Ucap Tasya seraya memberikan segelas wine pada Dayendra.

Dayendra bergumam lalu meminum wine yang di berikan Tasya. Dari balik tembok ada seseorang yang tersenyum licik menatap Dayendra.

Waktu semakin larut Dayendra merasakan panas di seluruh tubuhnya. Gadis itu hampir kehilangan kesadarannya, namun masih di tahannya. Tasya yang melihat perubahan Dayendra langsung menarik gadis itu menjauh dari kerumunan.

Tasya menghampiri seseorang yang telah menunggunya di lorong kamar yang ada di club tersebut. Senyum licik terpancar di wajah orang itu. Dayendra yang memiliki kesadaran minim menyipit matanya melihat orang yang ada di hadapannya.

"Sekarang hidup lo bakal hancur, kak!" Ucapnya meninggalkan Dayendra saat melihat kerumunan pria hidung belang berjalan ke arahnya diikuti Tasya.

Dayendra mengipas wajah merahnya dengan tangan. Dengan nafas tersengal-sengal Dayendra berjalan.

ONE NIGHT STAND Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang