Ch. 9

72 7 2
                                    

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Kau akan pergi sekarang?" Tuan shin menghampiri Ryujin yang baru saja turun dari lantai 2

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Kau akan pergi sekarang?" Tuan shin menghampiri Ryujin yang baru saja turun dari lantai 2. Mengarahkan pandangannya pada wanita yang Ryujin bawa dalam pelukannya yang kini terlihat menutup mata.

Tuan Shin menghela nafas dalam, merasa sangat kasihan pada wanita dalam pelukan Ryujin yang jika ia perhatikan ternyata memiliki banyak luka kebiruan, keunguan bahkan kehitaman dihampir disekujur tubuh. Ditambah ada cairan berwarna merah yang terlihat jelas mengalir dari sudut bibir yang robek membuat tuan Shin merasa sangat bersalah.

Tuan Shin tak menyangka jika anaknya akan berbuat sekejam ini. Tak menyangka jika Ryujin melukai seseorang yang selalu dia anggap sebagai sumber kebahagiannya namun dia justru melukainya dengan sangat kejam.

"Mereka akan segera datang dan mungkin membawa polisi, aku tak ingin melibatkanmu didalam masalahku...." jawab Ryujin datar. Tidak terlihat ketakutan dan justru sangat tenang.

"Ini kesempatan terakhirmu Ryujin..jika kau keluar dari rumah ini dan tetap pada pendirianmu kau akan kehilangan segalanya" kali ini tuan Shin menatap anak perempuannya. Mengingatkan Ryujjn yang seperti sudah tak memiliki akal sehat karena disaat mendesak seperti ini Ryujin masih saja bersi keras untuk tetap menahan Lia disisinya dan tidak mencoba untuk membebaskan.

"Kau bisa lepaskan wanita itu sekarang dan selebihnya biarkan aku yang akan membereskan kekacauan yang sudah kau buat..." tuan shin mencoba mengarahkan Ryujin menuju jalan keluar agar nantinya anaknya itu tidak tertahan dibalik jeruji besi. Namun Ryujin seperti tak mendengarkan perkataan tuan Shin dan tetap pada rencana.

"....aku sudah berjalan sejauh ini untuk mendapatkan Liaku kembali, apakah kini aku harus melepaskan dia begitu saja?" Tanya Ryujin pada tuan Shin. Menanyakan hal yang tak dapat tuan Shin jawab karena pertanyaan itu hanya Ryujin sendiri yang dapat menjawab.

"Kau ingin mendapatkan wanita itu kembali hanya untuk kau lukai? Ini bukan sekali kau melakukannya. Saat umurmu 14 tahun kau pun melakukan hal yang sama padanya. Jika saat itu aku tidak masuk dan menyelamatkan wanita itu aku yakin dia pasti sudah mati ditanganmu" tuan Shin Menunjuk kondisi Lia. Mencoba menyadarkan Ryujin yang seperti tak sadar akan hal yang telah diperbuatnya dan bersikap biasa saja.

TOXIC - YEJISU X RYUJIN [COMPLETE]Where stories live. Discover now