"Jangan.pernah.menginjakkan.kakimu.dilantai.3"ucap max penuh penekaan.
"Ma-maaf"lirih zea dengan air mata yang sudah mengalir deras. Takut!dirinya takut saat max marah seperti itu.
....
Setelah kejadian tadi,zea benar-benar takut barangkali ingin melangkahkan kakinya keluar kamar!
'max benar-benar menakutkan'batin zea.
BRAK!
Deg!
"Siapa itu? Bukankah max sudah berangkat kekantor lagi? Apa ada orang dimansion ini selain kita berdua"gumam zea yang sedikit takut.
PYAR!
Zea langsung berlari kedapur dan
Kaca dapur tiba-tiba pecah karena pukulan benda keras. Disana orang dengan jaket hitam dan topeng sedang menatapnya dengan pisau ditangan kananya dan balok kayu ditangan kirinya. Zea yang masih loading bahayanya berdiri diam seribu bahasa dan bergerak gelisah kala orang itu maju mendekatinya.
"Istri max? Cantik tapi sayang........kau harus mati"desis orang itu membuat zea ketakutan. Apa? Mati? Hellow baru aja dirinya hidup masa iya harus mati.
"Si-si-siapa kau?" tanya zea terbata-bata.
"Setan,tentu aja orang" jawab santai orang itu.
Orang tersebut langsung mengeluarkan korek api dan menyalakan lalu membuangnya kebagian kompor dan minyak membuat api langsung membara begitu juga dengan gas yang meledak.
Duaaar!
'Hahahahaha kau harus membayar apa yang kau lakukan max'batin pria itu dan langsung cusss otw pergi dari mansion milik max.
"AKH!"Panik zea. Zea langsung berlari kekamar mandi dan mencari handuk lalu mencelupkannya kedalam air lalu membawa kedapur untuk menutupi api namun api benar-benar sudah membesar dan meluas diarea dapur membuat zea semakin panik.
'tuhan apa yang harus kulakukan?'batin zea.
Lalu zea berinisiatif ketaman belakang untuk mengambil selang yang selalu digunakan untuk menyiram bunga. Bukannya padam api malah semakin membesar membuat zea benar-benar panik dan cemas akan rumah sebesar ini.
"Astaga kenapa baru kepikiran?"gumam zea sambil berlari masuk ke mansion untuk mencari ponselnya dan menelfon max. Setelah menelfon max,zea berusaha lagi untuk memadamkan api yang kian membesar itu.
Tanpa zea dan author sadari,dibelakang zea terdapat 2 orang pria dimana 1 pria memegang tali dan 1 pria memegang balok kayu yang sudah siap untuk memukul zea dan..
Buk!
Bruk!
Dengan satu pukulan dikepala belakang,zea langsung terjatuh dan dengan sigap 1 pria yang membawa tali langsung menangkap tubuh zea dan mengikat zea dengan kencang. Begitu ikatan itu dirasa sudah sempurna,sesaat pria itu ingin mengangkat zea 1 timah panas sudah melayang didepan matanya.
Dor!
Peluru itu mengenai dinding dapur.
"Lepaskan dia!"suruh max.
"Kalian padamkan apinya!"suruh max kepada anak buahnya.
"Kau angkat dia,aku akan mengalihkan perhatiannya!"suruh pria yang membawa kayu.
Disaat temannya membawa zea kebelakang mansion,pria yang membawa kayu tadi sudah terkapar tak berdaya tak bernyawa dengan kepala yang sudah hancur karena tembakan berkali-kali.
"BERHENTI?"Perintan max dengan keras. Orang yang kerap kali dipanggil jhon itu langsung berhenti begitu mendengar ucapan max.
"Mau dibawa kemana dia?"tanya max dengan nada rendah membuat suaranya kian menyeramkan.
Untuk menyelamtkan dirinya jhon langsung membuang zea kekolam renang dimana secara kebetulan dirinya sedang disamping kolam renang.
Byur!
Zea yang kesadaraannya hampir kembali langsung kembali 100% dan panik tidak tertolong saat dirinya tenggelam didalam air dengam posisi badan diikat. Sekuat tenaga zea bergerak untuk keatas guna menghirup oksigen namum itu percuma karena dirinya semakin dalam masuk kekolam.
"BAJINGAN KAU!"bentak max yang langsung menceburkan diri kekolam guna menolong zea. Anak buah max langsung mengepung jhon dan menangkapnya.
"Hey bangun buka matamu!"suruh max pada zea yang hampir kehilangan kesadarannya lagi. Max membantu zea untuk terlepas dari tali sialan yang melilit tubuhnya.
Bugh
Bugh
"BERANI SEKALI KAU MEMBUAT GADUH DIMANSIONKU! ADA MASALAH HIDUP APA KAU SAMPE BERANI MASUK KEMANSIONKU DAN MEMBUAT KERIBUTAN DISINI?"Bentak max dengan suara yang menakutkan untuk didengar.
"Tidak ada hanya ingin jalangmu saja"ucap jhon sambil melirik kearah zea. Zea yang memeluk dirinya sendiri karena syok dengan kejadian tadi seakan tersadar jika dirinya tengah ditatap beberapa mata.
"Kau marah?"lanjut jhon.
"Tutup mulut busukmu atau aku yang akan menutupnya!"ancam max.
"Why? Gue salah? Dia jalang kan? Kenapa kau menolongnya?"pancing jhon untuk membuat max emosi dengan emosi seseorang tidak akan berfikir jernih dan itu kesempatan jhon untuk kabur.
Max hanya membuang kasar wajahnya(eh apa ya aduh gimana itu kata-katanya ya intinya itu bukan membuang dalam arti kek membuang sampah ya).
"Datang kenegara orang dengan jalang dan kau berani-beraninya bunuh sodara gue?"ucap jhon dengan penuh nada kebencian.
"Kenapa? Bahkan untuk membunuhmu saja aku bisa!"balas max.
"Jangan sampai ada orang yang tau tentang tato dipunggungmu itu!"bisik jhon pada max.
Deg!
Max langsung melotot tak percaya,heh orang didepannya ini memang musuhnya tetapi dia baru menjumpainya beberapa saat yang lalu tapi bagaimana bisa dia tau tentang tato dipunggungnya? Bahkan tato itu terbilang tato baru karena max baru membuat tato itu kemarin.
"Apa maksud lo bajingan!"geram max.
"Bukankah dia amat berharga? Memang benar kata orang kalau cinta dan benci itu beda tipis"jelas jhon membuat max sedikit salting.
"Aku akan melepaskanmu jika kau meminta maaf atas perlakuanmu!"suruh max.
"Baik tapi sebelumnya jawab dia berharga kan?"tanya jhon dengan senyum miringnya.
"Dia hanya jalang yang merusak kehidupanku!"ucap max dengan datar sambil menatap zea.
Jleb!
Sungguh kata-kata max benar-benar menyakitinya! Begitu rendahnya dirinya dimata max. Jika max tidak mau hidup dengan zea,zea juga tidak memaksa,zea juga memiliki hati, bahkan luka yang ia terima tidak sebanding dengan luka dihatinya saat max mengatakan itu dengan santai tanpa beban.
"Wow! Munafik lo anjing!"Seru jhon dan seketika kepala jhon langsung menggelinding jatuh kedalam kolam renang.
"Bcd"sinis max dan membuang samurai yang ia gunakan untuk menebas kepala jhon.
"Bangun dan istirahatlah soal luka urus sendiri"suruh max dengan datar tanpa menoleh atau melirik zea. Zea hanya menunduk dengan air mata yang berhasil lolos dari pelupuk matanya.
Sungguh! Suami zea benar-benar biadab,kejam,tak berperasaan! Dia pantas disebut dengan iblis! Ya karena dia memang iblis! Manusia berdarah dingin tak punya hati.
Ingin sekali zea meneriaki kata-kata itu didepan max namun nyalinya tidak sebesar halunya.
Absen...
Vote
Komen
Follow jgn lupa....
KAMU SEDANG MEMBACA
MY HUSBAND IS DEVIL
Teen Fictionmy husband is devil??? Maksudnya suaminya itu iblis?? No!no! Bukan bukan! Ini adalah tentang kisah perjalanan kehidupan max. Dan disini itu murni tentang kehidupan max yang harus memenuhi syarat untuk pindah keluar negri dan syarat iru adalah...... ...
