Sagara Freak Boyfriend

6

Hallo semua👋

Mohon untuk tidak membawa nama karakter atau lapak lain ke sini!!

Ini murni hasil pemikiran saya sendiri.
Mohon kerja sama nya🙏
    
Happy reading gayss... 

                               ****
              Dia terlalu memaksa
                   Tapi saya suka
                      ~SlsaVia.Vm

"Turun, atau-"

"Atau apa?! mau nyelakain nyokap gue?! Hah! Bisa gak sih lo-"

CUP

                               ****

"Diem!! Jangan buat gue ngelakuin hal yang lebih dari ini!!"

Via kaget. sekujur badan nya kaku saat Saga dengan sengaja mengecup pipi nya sekilas. Sang empunya hanya memasang wajah datar, mengambil kunci dan turun dari mobil.

"Buruan!!" Teriakan Saga berhasil membawa Via ke alam bawah sadar.

Ia pun keluar dengan muka kesal.
"Lo!! Maksud Lo apaan tadi?! Berani beraninya Lo cium gue!!" Via marah.

"Yang keras!! Biar semua orang denger!!" Ucapan Saga berhasil membuat Via terdiam. Ia lupa sedang berada di Mall. Atensi semua orang mengarah pada mereka berdua.

Saga melenggang pergi meninggalkan Via yang menunduk malu. Via yang melihat Saga pergi pun ikut menyusul
"Tungguin gue!!"

Sesampainya di dalam mall, Saga berjalan menuju eskalator untuk ke lantai dua. Via layaknya anak ayam yang terus mengikuti Saga dari belakang. "Lo mau ke mana sih?"

Saga masih saja melenggang pergi tanpa menjawab pertanyaan Via. Via yang kesal pun refleks mencekal tangan Saga seperti layaknya bergandengan. Saga terdiam saat tangan seseorang dirasa menggenggam tangannya. Ia menengok ke arah Via dengan muka datar " lepas!"

Via tidak menyadari dirinya menggenggam tangan Saga pun menengok ke bawah. Apa apaan ini!!
Ia pun dengan segera menghempaskan tangan kekar itu dari tangannya. "Maksud Lo apa apaan genggam tangan gue?! Modus Lo ya?!!"

Saga memandang dirinya dengan aneh. "Kebalik bego!! Lo yang apaan megang tangan gue?!!" Ucap Saga ngegas 'agak lain nih cewek' ucap batinnya.

"Gue ga percaya!!"

"Gue gak peduli!!"

Hingga akhirnya hening..

Saga yang terus berjalan dengan Via yang berada di belakangnya. Ia menggerutu sebal lantaran terus mengikuti apa yang di mau lelaki tersebut.

Saga tidak perduli dengan Via, ia masih saja berjalan. Tapi, saat ia akan menaiki eskalator, ia melihat musuh bebuyutannya alias Dion berada di lantai dua bersama perempuan yang diyakini sebagai pacarnya. Sepertinya lelaki tersebut melarikan diri dari sekolah alias Bolos. Ia dengan terpaksa menarik tangan Via untuk ia gandeng. Via tertarik ke depan saat Saga menarik tangannya. Ia melirik Saga dengan bingung, apa apaan ini?!