43

12.2K 1.5K 350
                                    


















































































Sorenya


"Tak tau bagaimana aku tanpa dirimu~"


Terlihat ara yang sedang bernyanyi santai berbaring diatas pasir menikmati suasana yang begitu tenang menurutnya


"Tak pernah terbanyangkan~"

"Sepi merindu~"

"ARAAAAAAAAA!!"

"Lah chika?"gumam ara

"ARAAAAAA!!"

"Kenapa lagi dah tu anak"gerutu ara dan langsung bangun dari tidurnya


Tak berapa lama kemudian


"Raaaaa tolongin ini sakit banget aaaaaaa"rengek chika

"Kenapa?"tanya ara kebingungan

"Ini di capit hiks hiks"ucap chika memperlihatkan jarinya yang di capit oleh kepiting

"Astaga , lu ada ada aja dah"ucap ara menghampiri chika dan pelan pelan mengambil tangan chika yang tercapit kepiting


Tanpa berlama lama ara pun segera mengambil pecahan batu karang di sekitar nya yang menurut nya bisa membantu untuk melepaskan capitan kepiting itu dari jari chika


Dengan sigap ara pun langsung menyelipkan pecahan batu karang itu di sela sela capit kepiting tersebut , agar kepiting mengira pecahan batu karang itu adalah mangsanya


"Pelan pelan ra"ringis chika kesakitan


Beberapa menit kemudian


Capit kepiting itu pun terlepas dari jari chika dan berpindah ke pecahan karang yang ara selipkan tadi


"Sakit banget"ringis chika kesakitan namun sedikit lebih lega karna capitannya sudah lepas dari jari nya


Melihat itu ara pun langsung mengemut jari chika agar sedikit bisa menstabil rasa sakit nya


"Tahan dikit"ucap ara sambil menekan jari chika

"Jangan di teken teken sakit tauk"ucap chika

"Biar keluar darah nya"ucap ara dan ia pun semakin kuat menekan jari chika yang habis terkena capit kepiting tadi

"Shhh , udah deh ra klo lo ga ikhlas mending gue a_"ucapan chika tiba tiba terhenti

"Berisik"ucap ara dengan tanganya yang berada di mulut chika


Tak berapa lama kemudian


"Dah"ucap ara

"Makanya jadi orang ga usah sok ngide nangkep nangkep kepiting , ngapain coba?"omel ara

"Ya maap tadi tu kepiting nya lucu banget , gue kira ga nyapit ternyata nyapit"ucap chika


Dan saat ara ingin kembali ketempat dimana ia bersantai santai tadi namun lagi lagi tangannya di tahan oleh chika


"Mau kemana?"tanya chika menahan tangan ara

"Kerumah pak rt"ucap ara

"Ihh yang bener"ucap chika

"Emang kita bisa kemana klo ke sesat gini?"tanya ara

"Ya ngga sih"ucap chika

"Yaudah ngapain nanyak , gua buang juga lu di laut"ucap ara dan lagi lagi saat ia ingin pergi tanganya ditahan oleh chika

bawel vs cuek [ chikara ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang