.
.
.
Happy reading Hosie, be careful there is a typo
...
Setelah kepergian Tan dua jam yang lalu, Celine kini tengah menyibukkan diri dengan preferensi melukis. Gadis itu memilih taman sebagai tempatnya melukis, objeknya saat ini adalah pohon dengan ayunan, tempat ini... Di kolam samping sana Celine kembali teringat kejadian di mana ia menyentuh milik Tan... Haish Celine menggeleng kuat karna pikiran nya tiba-tiba kelewatan, pikir Celine itu tidak baik untuk di ingat, Celine malu sendiri jadinya
Lukisannya sudah jadi setengah, saat ini tangannya sedang membentuk ayunan tali, gadis itu sengaja membiarkan Lulu duduk di ayunan tersebut, lihatlah.. Lulu nampak menggemaskan terduduk di sana
Sekitar setengah jam lamanya, Celine selesai dengan karya tambahannya. Ia tersenyum senang karna hasilnya sangat Celine sukai "aku akan tunjukkan nanti ke kakak"
Gadis itu tersenyum sambil merapikan peralatan lukisnya kembali, lalu menghampiri Lulu dan menggendong nya "Lulu tadi cantik sekali di lukisan Celine, nanti di pajang ya di kamar kita"
Paman Choi lewat dari sebrang sana melewati samping taman "paman!"
Si empu lantas berhenti merasa namanya dirinya di panggil, Celine berlari menghampiri pria berumur empat puluh limat tahun itu, si pria itu tersenyum hangat menyambut kehadiran gadis yang mendekat ke arahnya "nona Celine"
"Paman mau kemana"
"Aku akan melihat di bagian sayap kiri, kau sendiri sedang apa hemm"
"Baru saja selesai melukis, dan sekarang mau ke kamar"
Sebenarnya Choi sudah bisa menebaknya, karna gadis itu meninggalkan jejak tepat di pipi kirinya, cat warna hijau menempel tak sengaja di sana "mau ku bantu"
"Wah paman baik sekali, paman sayang Celine yah"
Choi menahan liurnya agar tak tersedak di tenggorokan, gadis itu bahkan menatapnya berbinar "kenapa begitu"
"Karna kata kakek, kalau dia baik padamu berarti dia sayang kepadamu. Celine senang karna di sini banyak yang sayang sama Celine"
Paman Choi lantas tersungging mendengarnya, Celine itu gadis ini, semua yang gadis itu katakan tak pernah membuat siapapun tidak bisa gemas
"Paman juga senang kau ada di sini, mari paman bantu bawakan barangnya sampai kamar mu"
"Iya, terima kasih paman"
...
"Ada tiga beruang di sebuah rumah,
Ayah beruang, Ibu beruang, bayi beruang
Ayah beruangnya gendut..
Ibu beruangnya langsing..
Bayi beruangnya sangat lucu..
Heusseuk, Heusseuk kerja bagus.."
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐁𝐞𝐭𝐰𝐞𝐞𝐧 𝐋𝐨𝐯𝐞 𝐀𝐧𝐝 𝐋𝐮𝐬𝐭 [𝐌] ✔️
Romance[𝗔𝗻𝗻𝗮𝗮 𝘃𝗲𝗿-03] Adult and Romance Kim Tan, pria yang hampir menginjak usia tiga puluh tahun itu telah lama disiksa oleh traumanya selama bertahun-tahun. Penyakit itu membuatnya terlihat tidak normal, dituding sebagai pria gay tak membuat Tan...