SATU

26 6 5
                                    

Hai I'm Back!!

maaf ya baru bisa up Bab satunya, soalnya Aku ada sedikit kesibukan hehehe

semoga kalian suka dengan part ini heheh 

maaf ya kalau cerita aku gaje, kalau teman-teman sekalian ada saran boleh kok kasih ke aku, saran kalian sangat berharga untukku.

oke ga usah lama-lama, kuy langsung aja baca jangan lupa tingalin jejaknya ya teman-teman terima kasih :)

Kalau ada typo tolong tandai ya teman-teman

******



Di pagi hari yang cerah Matahari sudah mulai bersinar cahaya nya samar-samar menembus masuk ke celah jendela kamar. Suara kicauan burung yang merdu itu tidak sedikitpun mengusik tidur seorang Gadis yang masih terlelap dengan nyaman di atas kasurnya. 

Sementara itu, di luar terdengar suara langkah kaki yang semakin lama semakin mendekat kearah pintu kamar Gadis itu. Tidak lama kemudian suara langkah kaki itu sudah tidak terdengar, tetapi di gantikan dengan suara ketukan pintu. Di iringi suara lembut seorang wanita.

Tok!... Tok!... Tok!...

"Chiara, sudah bangun sayang?" Ternyata itu adalah Valerie, Maminya Chiara.

"......"

Karena tidak ada tanda-tanda sahutan dari dalam, sang Mami pun membuka dengan perlahan pintu kamar yang bertuliskan Chiara's Room itu. kemudian berjalan mendekat ke arah kasur. Ia melihat Chiara masih terlelap dengan nyamannya pantas saja tidak ada sahutan tadi saat ia memanggil Putrinya itu. 

Sesampainya di tepi ranjang Chiara, Valerie pun duduk di samping ranjang lalu mengusap kepala Chiara dengan lembut sembari membangunkan Chiara dari tidurnya.

"Chiara bangun, Sayang. Udah pagi loh." Ucap Valerie dengan Lembut membangunkan putri kesayangannya itu.

"ughh....." Chiara hanya melenguh sesaat dan merubah posisi tidurnya. Valerie yang melihat itu hanya tersenyum simpul kemudian kembali membangunkan Chiara

"Sayang bangun yuk, hari ini kan hari pertama sekolah setelah Liburan nanti kamu telat loh" ujar Valerie kembali membangunkan Chiara.

"eugh... lima menit lagi ya, Mi" ucap Chiara yang masih setia memejamkan matanya.

"nggak Sayang, bangun sekarang, mandi, siap-siap terus turun ke bawah kita sarapan ya." balas Valerie lembut.

"iya Mami, Chiara mandi dan siap-siap sekarang" ujar Chiara yang sudah duduk di ranjang sambil mengucek-ngucek matanya.

"ya sudah Mami ke bawah dulu ya, Sayang" ucap Valerie, kemudian pergi meninggalkan kamar Chiara, sementara Chiara hanya mengangguk membalas ucapan sang Mami.

Setelah Maminya pergi, Chiara pun mulai beres-beres dan melangkahkan kakinya menuju ke kamar mandi. 20 menit berlalu Chiara sudah siap dan rapi dengan pakaian sekolahnya. Rok pendek abu-abu, kemeja putih legan pendek, Dasi, rompi abu-abu di padukan dengan blazer warna merah maroon. 

Rambut panjangnya yang lurus itu di biarkan tergerai dengan indahnya. Dan sedikit make up tipis yang membuat penampilan Chiara semakin menawan. Sebenarnya tanpa make up pun wajah Chiara sudah sangat cantik.

 Sebenarnya tanpa make up pun wajah Chiara sudah sangat cantik

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
All About Of ChiaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang