Abian

9.9K 907 70
                                    

Abian baru saja selesai mandi dan keluar tanpa menggunakan sehelai benangpun.

Alvin langsung tersedak ludahnya sendiri saat melihat Abian berjalan dengan tenang menghampirinya.
Jika dulu Alvin biasa saja melihat Gany, tapi sekarang perasaanya sudah berbeda.

"Pinjem bajunya dong om"
Namun Alvin malah bengong menatap tubuh yang lebih pendek darinya itu.

Abian yang sadar kalau Alvin menatapnya aneh dia langsung berlari mengambil selimut untuk menutupi tubuhnya.

"OM KENAPA LIHATINNYA KAYAK GITU, OM GAY? teriak Abian.

Kesadaran Alvin baru kembali saat mendengar teriakan Abian.

"Hah?"

"Hah heh hah heh om nafsu ya sama saya?" Tuduh Abian.

Alvin terkekeh lalu berniat memberikan baju yang sudah ada ditangannya.

"Stop, om jangan macem macem, saya bukan gay om, saya masih suka cewek bohay"

Seketika senyum Alvin menghilang saat Abian berkata seperti itu. Akan tetapi dalam pikir Alvin mungkin Gany masih marah dengannya soal pernikahan itu.

"Mas cuma mau kasih baju ini ke kamu" ucap Alvin sambil menunjukkan bajunya pada Abian.

"O oo oh bilang dong dari tadi" ucap Abian yang sedikit malu dengan dengan tuduhannya barusan.

"Kamu ganti baju dulu terus kita makan oke, mas tunggu diluar" ucap Alvin.

Abian lalu memakai pakaian itu lalu berkaca sejenak. "Ganteng banget sih gue" ucapnya lalu keluar menyusul Alvin.

Niki yang kebetulan berpapasan dengan Abian langsung diam membeku sambil menahan nafasnya.

Abian menautkan kedua alisnya binggung mau menyapa atau enggak karena seaneh anehnya Niki, Niki adalah tuan rumah dan sebar barnya Abian, Abian dia masih punya sopan santun.

Niki melotot seolah menyuruh Abian menyingkir dari pandangannya namun Abian masih memikirkan kata yang tepat untuk menyapa Niki.

"Kamu ngapain Nik?" Tanya Alvin dari Arah dapur.

"Tahan nafas mas"

"Kenapa? kamu cegukan?"

"Enggak mas, tapi biar ni setan menghilang" tunjuk Niki pada Abian.

"Saya?" Tunjuk Abian pada dirinya sendiri.

Niki yang mendengar Abian bicara langsung berjengit kaget sambil memeluk lengan Alvin "Mas, setannya kok bisa ngomong sih?" Ucap Niki.

"Niki, dia bukan setan tapi Gany Nik"

"Mas, Gany itu udah meninggal, dia arwahnya"

"Maaf kak, saya bukan arwah tapi nama saya Abian"

"Abian apanya jelas jelas kamu itu Gany" Niki mengambil hpnya lalu menunjukkan foto Gany pada Abian?.

Abian lalu mengambil hp Niki "cuma mirip kali" ucapnya karena foto yang ditunjukkan adalah foto Gany yang begitu manis hasil jepretan Eren, berbesa dengannya yang dekil agak hitam, Abian lalu mengembalikan Hp Niki.

"Mirip apanya, kalian itu sama" sanggah Niki.

"Udah udah Nik biarin Gany makan dulu ya, dia baru pulang" ucap Alvin lalu menggenggam tangan Abian.

Abian duduk dimeja makan dengan Alvin yang sibuk mengambilkan makanannya.

"Makan yang banyak ya sayang"

"Sayang?, maksud om apa?"

Alvin menggusap tengkuknya malu " gak apa apa Gan, makan dulu sana?"

"Gan? Gany? Nama saya Abian om bukan Gany"

Alvin (Sequel Jalu Dan Niki) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang