You're My Wife ?

2

Character from Naruto Shippuden
By Masashi Kishimoto
Dipinjam buat fanfic
Hanya fiction dari fans semata
Pair : Sasufemnaru
.
.
.
.

"Sss" desis Sasuke merasa perih dipipinya ketika Naruto menyapukan obat alkohol . " Maafkan aku , apa kau mau ku beri chakra kurama saja ? " Tawar Naruto . Sasuke memandang perut buncit Naruto sekilas lalu menggeleng pelan . Naruto bisa bisa saja dalam bahaya jika mengguna chakra kyuubi saat dirinya hamil , pikir Sasuke .

Hari demi hari dilewati Sasuke di dunia aneh ini , Sasuke belum mendapatkan petunjuk apapun untuk kembali di dunianya . Sasuke lebih berada diluar menjalankan misi atau mencari petunjuk daripada bersama Naruto . Ia takut terbuat kasar dan melukai Naruto . Sasuke tidak mahu itu terjadi lagi ...

Tapi tanpa Sasuke sadar , Naruto kebelakangan ini tertekan kerana terus berfikir kemana suaminya pergi . Begitu berbahayakah misi itu sampai sampai suaminya belum pulang 2 minggu ini ? Tsunade baasan sendiri sudah berjanji untuk tidak menghantar Sasuke ke misi luar desa , paling tidak juga tidak akan selama ini .

Naruto masih mondar mandir di kamar sambil memikirkan dan mengkhawatirkan keadaan suaminya , kepala Naruto seketika berkunang kunang kerana pusing dan semuanya menjadi gelap , Naruto jatuh pingsan .

Sasuke melangkah masuk gerbang desa kelahirannya , Konoha tetapi bukanlah dunia sebenar yang ia tempati . Ia dipaksa Tsunade untuk kembali ke rumah dan menjaga Naruto yang sangat membutuhkan nya disisi si pirang karena kehamilannya sudah memasuki 2 bulan dimana ibu hamil akan mengalami morning sick ataupun mengidam semacamnya .

Setelah sasuke masuk ke kediamannya , ia dikejutkan Naruto yang terkulai lemas di sisi ranjang membuatkan Sasuke panik bukan main dengan cepat Sasuke mengendong dan membawa Naruto ke Hospital Konoha .

" Sudah kuperingatkan padamu Uchiha ! Jangan melibatkan dirimu dengan mana mana misi ! Naruto sangat membutuhkan mu saat ini ! Lihatlah keadaan isteri mu Uchiha . Naruto pingsan kerana tertekan dan kelelahan ! " Marah Tsunade sambil menarik kerah Sasuke tetapi Sasuke hanya membalas dengan kebisuan . Ia jadi serba salah dengan Naruto .

"Mmh , Sasuke.." igau Naruto dalam tidurnya . Tsunade yang mendengar itu langsung melepaskan Sasuke dan mendekat ke arah Naruto untuk mengecek keadaan si pirang " Naruto ? Kau sudah sadar ?" kejut Tsunade sambil mengelus lembut surai pirang Naruto . Mata Naruto mengerjap menyesuaikan cahaya lampu kamar rawat masuk ke retina matanya .

"Baasan ..., kau bilang kau tidak akan memberikan Sasuke misi kan ? Hiks , kenapa Sasuke belum pulang hiks" isak Naruto sedih campur khawatir .

"Berhentilah menangis , aku sudah ada disini ." Jawab Sasuke datar membuatkan kedua pirang itu sontak melihat kearahnya . Sementara Naruto yang melihat suaminya baik baik saja menjadi tenang semula dan berhenti dari isakannya .

"Hm , aku keluar dulu , aku punya banyak kerja harus diselesaikan . Kau , kalau bermacam macam lagi , awas !" Jari telunjuk Tsunade menunding ke wajah Sasuke setelah itu ia pun meninggalkan ruangan rawat untuk memberi pasangan suami isteri itu berduaan seketika .

Wajah Naruto menunduk tatkala sapphire nya tidak sengaja melihat onyx Sasuke yang sedang melihat nya intens . Sasuke mendekat kearah Naruto membuat dada Naruto berdetak tidak karuan matanya dipejam erat takut takut Sasuke akan menamparnya atau memukulnya lagi seperti hari hari sebelumnya kerana telah merepotkan Sasuke kali ini .

Puk

Sasuke menepuk pelan surai pirang isterinya "Maafkan aku , apa ada yang sakit ?" Tanya Sasuke datar tapi terselip sedikit rasa khawatir dari suara pria raven itu cuman tidak disedari Naruto .

"Ti-tidak" gugup Naruto .

"Kalau begitu berehatlah" sasuke membaringkan tubuh Naruto lalu menyelimutkan nya hingga ke leher .
"Aku akan membeli makanan untukmu"
Tanpa menyuruh dua kali , Naruto langsung memejamkan matanya dan tertidur seakan bebannya sedikit berkurang setelah melihat Sasuke pulang dengan keadaan selamat .

Sasuke berjalan menuju ke cafe hospital untuk membeli makan tengah hari untuk Naruto . Wajahnya tetap datar seperti biasa , ia hanya manusia yang tidak bisa berekspresi tapi kenapa Naruto tetap bisa jatuh cinta padanya ?

Menurut informasi yang ia dapat , Sasuke di dunia ini terkenal kasar dan agresif akibat kejadian masa lalu yang kelam sepertinya tapi Sasuke di dunia ini tidak membalas dendam kepada kakak nya dan malah menggila dan membrontak . berbeda sekali dengannya yang malah terobsesi untuk membunuh kakaknya Itachi . Naruto pula adalah salah satu wanita yang sentiasa ada di sisi nya meskipun ia sering ditolak beberapa kali kerana Sasuke masih belum membuka hatinya untuk siapa siapa meskipun Sasuke sentiasa bertindak kasar kepada Naruto tanpa sebab . Sampai suatu hari dimana Sasuke baru pulang dari misi dalam keadaan mabuk dan tanpa disedarinya ia malah memperkosa Naruto . Itulah sebab nya mereka berdua dijadikan pasangan sebagai bentuk tanggungjawab dari Sasuke .

Naruto ? Tentu saja ia gembira . Tapi yang membuatkan Naruto sedih adalah Sasuke tidak pernah pun terdetik untuk mencintai nya kembali . Hampir saja Naruto berputus asa dan ingin meminta Sasuke bercerai tapi ia malah sakit sakitan tak jelas , rupanya ia sedang hamil beberapa minggu . Disitu Naruto jadi bertekad kembali untuk membuat Sasuke jatuh cinta padanya apapun risikonya hingga saat dimana ia benar benar akan menyerah . Mendapat informasi itu , Sasuke berfikir dengan menyibukkan diri pada misi adalah jalan terbaik untuk tidak melukai dan menganggu Naruto di dunia ini tapi ternyata ia salah . Rupanya Naruto malah mengkhawatirkan akan keadaannya . Wanita ini terlalu baik untuk hidup bersama pria sepertinya. Ia jadi merasa bersalah pada wanita pirang yang mirip mendiang sahabat nya ini . Bisakah ia membalas kebaikan wanita ini seperti keinginannya untuk membalas kebaikan pada Naruto sahabatnya ?

"Hahh" Sasuke menghela nafas lelah . Ia terlalu banyak berfikir hari ini .

.
.
.
.
.
.
.

Malamnya Naruto sudah diperbolehkan untuk pulang . Sasuke menggendong Naruto memasuki ke kamar biasa Naruto tempati dan meletakkan tubuh isterinya ke atas kasur empuk dengan hati hati . Wajah Naruto bisa dibilang sudah memerah dengan tindakan Sasuke yang tidak biasanya . Apakah Sasuke sudah membuka sedikit hati untuknya ? Kalau iya , Naruto sangat ingin berteriak kegirangan dan melompat sana sini saking seronoknya ia .

"Tidurlah.  sekarang sudah larut malam" ujar Sasuke datar tapi terkesan seperti seorang yang sedang posesif , itu membuatkan Naruto semakin menahan kegirangan dalam hatinya . Naruto sedang dalam mode bahagia level bukan biasa biasanya tahu!

Sasuke tahu kalau wanita dihadapannya sedang dalam suasana bahagianya , jadi ia hanya biarkan saja supaya Naruto tidak terlalu tertekan dengan sekitarnya . Sasuke pun berdiri hendak meninggalkan kamar tersebut tapi belum sempat ia menutup pintu kamar Naruto ." Sa-sasuke ?" Panggil Naruto .

"Hn ?" Sahut sasuke

"Bisakah .. bisakah kau tidur dengan ku malam ini ?" Naruto cengengesan ragu

TBC