5. Bali

221 14 1
                                    

Happy reading 📖


Abel dan temannya tengah berada di kantin. Mereka sedang mengobrol mengenai salsa yang hilang selama seminggu dan baru kembali hari ini tanpa membawa buah tangan atau apa pun .

" Sal Lo sebenarnya kemana sih? " Tanya Mutiara yang satu Minggu kemarin harus menjadi baby sister karena Abel terus menangis dan mengira salsa di culik.

" Iya kamu kemana si? Aku khawatir tau . Kamu gak tau kan satu Minggu kamu hilang aku nangis karena khawatir kamu di culik " Abel ikut bertanya dengan nada polos dan raut sendu nya .

" Kemarin tuh gue pergi ke Bali. Dan alasan gue gak ngasih kabar Lo semua karena nanti liburan gue ke ganggu " jawab salsa yang mulai pamer.

" Orang pelit kuburan nya sempit " sindir civa yang sedari tadi anteng bermain ponsel.

" Bodo amat kan gue rajin ibadah dan berbakti sama bonyok . " Sungguh manusia cam apa ini . " Kalian tau gak sih di sana tuh enak banget. Adem, anginnya sepoi-sepoi, pemandangan nya cwantik tenan dan yang paling gue suka vila nya tuh aesthetic terus dekat pantai " sambungnya.

" Ih Salsa kata om Nath pamer itu dosa nanti masuk nerak ,nah di neraka nanti kita bakal di setrika,di panggang bolak-balik . Ih ngeri " nasehat Abel yang sok bijak padahal copy.

" Noh dengerin ni bocil satu " ucap Mutiara sambil memeluk Abel.

" Ish aku udah gede tau kan--- "

" KAN UDAH 17 TAHUN " Serempak ketiga sahabat Abel.

" AU ah sebel "

🍬

Kini hari mulai sore sekitar jam setengah lima . Om Nathan baru pulang lima belas menit yang lalu, namun aku sudah menarik nya menuju taman belakang untuk bercerita.

" Ada apa hm? Ada yang bully kamu lagi ? " Tanya om Nathan pada ku. Aku hanya menggeleng sebagai jawaban.

" Sini duduk dulu om , Abel mau cerita sambil pijitin kaki om " jujur aku malas memijat nya namun sudah lah.

" Jadi gini om Nath yang ganteng, tadi Abel berangkat sekolah terus si Salsa ngeselin pamer-pamer kalo dia habis liburan ke Bali kan Abel jadi mau " dia hanya diam sejenak lalu menjawab nya.

" Terus kamu mau apa? " Aku memutar bola mata malas . " Ih gak peka banget si punya suami " kesal ku lalu berhenti memijat. Dia memasang tatapan bingung.

" Mau kesana ? " Tanya dia dan aku " Yalah dari tadi aku ngode om " huh sungguh aku ingin kabur saja dari istana ini eh tapi nanti aku gak jadi kaya lagi.

" Kesana emang mau apa? " Tuh kan masa pake nanya kan jelas biar bisa bikin salsa gak sombong . " Om ini lama-lama bikin aku sebel ya ,dah lah aku mau pergi " aku meninggalkannya yang masih kelelahan, jujur aku kasihan tapi ah sudahlah.

🍬

Aku sudah bersiap untuk tidur dengan piama pink bercorak kelinci. Sebelum nya aku menemani Alin tidur dengan membacakan nya dongeng yang ku karang sendiri.

Aku memeluk tidur dengan memeluk boneka kelinci. Mata ku terpejam namun tak tidur . Ku dengar suara pintu terbuka ,pasti Om Nath .

Langkah kakinya mendekat. Dia duduk di sebelah ku yang membelakangi nya. Mengelus rambut ku dengan lembut .

" Honey, i'm sorry . Kita akan pergi ke Bali atau Eropa sekalian tapi nanti oke? Saya masih banyak tugas di kantor " aku suka dengan kalimat tengah nya tapi awal dan akhirnya membuat ku kesal

" Stop jangan panggil aku honey yang lain aja aku ndak like " dia mengangguk. " Tapi ada syaratnya " ucap dia yang membuat ku bertambah kesal

" Apa? " Malas aku menjawab nya tapi demi liburan. " Pijitin saya tiap pulang kantor,jangan gigit Alin sama Tama , Kalo ada yang bully lapor saya " wah syarat yang sangat sulit.

" Deal " padahal dalam hati aku hanya bercanda hehe " Ayo sekarang pijitin badan saya pegel habis meeting seharian " aku gak nanya wle.

Aku memijit nya tapi hanya 30 menit karena aku terus mengeluh sudah mengantuk. Dia menyuruh ku tidur. Saat mataku mulai terpejam aku samar-samar mendengar dia berkata sesuatu yang membuat ku salbrut (salting brutal)

" Bonne nuit mon petit lapin " setahuku itu adalah bahasa Perancis yang artinya selamat malam kelinci kecilku . Arghhhh aku gak kuat tapi rasa kantukku lebih besar dari pada rasa baper ku.

Aku tidur dengan keadaan tersenyum karena aku mengalami mimpi yang sangat indah dan rasanya seperti melayang pokoknya susah kali aku jelasin .

🍬

Hai , gimana part nya?

Apakah kalian mau titip pesan buat karakter yang ada di cerita ini ? Kirim lewat komen ya nanti aku sampaikan dan aku ss balasan dari karakter yang kalian kirim pesan.

Jangan lupa vote and komen kawan,bay❤️👋

My Om My Husband Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang