Entah kenapa otak koh penuh dengan beginian🗿🙏 tenang gak sadis amat kok dari yang kemaren:)
Efek sering main game yg sadis sadis kali yak wwww
Ni story' beberapa alurnya ku ambil dari alur Sala satu game^^
Yang gak suka genre Gore silahkan dilewati:3
Stay enjoy~
______________________________________
Seorang pemuda sebut saja yang sering kita panggil Taufan ini sedang berlari lari kecil sambil bersenandung di jalanan taman. terdapat sebuah anjing berwarna hitam tertidur di tangan kirinya,sedangkan tangan kanannya membawa kresek yang agak besar yang isinya terdapat makanan dan mainan anjing.
" Anjing kecil yang lucu~" ujar Taufan seraya mengelus bulu bulu lembut anjing tersebut.
Dari kejauhan Taufan melihat seorang pemuda yang sepertinya sedang tertidur pulas,dalam keadaan duduk. Saat di lihat dari dekat ternyata pemuda itu adalah ice, pemuda yang telah menjadi temannya beberapa hari yang lalu.
Taufan memegang pundak pemuda yang kita ketahui bernama ice itu sambil menggoncang goncang pelan tubuhnya berharap sang empu terbangun dari tidurnya.
Ice membuka kelopak matanya perlahan dan melihat seseorang dengan senyum sumringah di depannya ,ice langsung mengetahui siapa orang yang membangunkannya itu...
"Taufan...kamu ngapain disini?"
Taufan menghela nafas panjang,harusnya dia yang bertanya apa yang dilakukan ice tidur di kursi taman se sore ini,tapi pertanyaan itu tidak keluar dari mulut Taufan..
"Aku habis dari supermarket..yaaa biasa lahhh beli makanan untuk anjingku dan beberapa mainan" ice hanya mengangguk, ia beralih memperhatikan sang anjing yang sedang tertidur pulas di gendongan Taufan.
"Taufan...aku boleh bertanya sesuatu?"
"Ya?"
"Bukannya waktu itu anjingmu berwarna coklat bukannya hitam...."
Situasi berubah menjadi hening.....
"Pffft.....hahahaha aduh iceee haha" ice agak terkejut, apa ada yang lucu?
"Hadehhh icee anjingku emang berwarna hitam,tidak ada yang berwarna coklat"ice hanya mengangguk,mungkin dia waktu itu salah lihat..
" ya sudah deh aku pulang duluan ya ,Baibai icee" Taufan kembali berlari lari kecil sambil bersenandung.
.
.
.
.
.
.
"Aku pulangg~" Taufan membuka pintu rumahnya perlahan dan kembali menutupnyaTidak ada yang menjawab pertanyaannya,
Ya, bisa kita lihat bahwa Taufan hidup seorang diri.
ruangan yang gelap gulita mendadak terang saat Taufan menyalakan saklar lampu, bersamaan itu juga sang Anjing terbangun dan reflek lompat dari gendongan Taufan.
Taufan hanya terkekeh melihat tingkah anjingnya tersebut. Ia meletakkan kantong plastiknya di lantai dan mengeluarkan beberapa mainan berbentuk tulang yang sengaja ia beli untuk bermain dengan anjingnya.
"Oke blacky bermainlah dengan ini yaa,aku akan menyiapkan makanan untukmu" sang anjing hanya membalas dengan gonggongan dengan ekor yang dikibas kibaskan tanda ia bahagia dengan mainan yang diberi oleh tuannya.
Taufan kembali terkekeh dan mulai meracik makanan untuk anjingnya.
Ya seperti inilah kehidupan seorang Taufan, penuh dengan mengurusi peliharaan kesayangannya dari pagi sampai sore....ya....terlihat normal bukan.
.
.
.
.
.
.Sehabis memberi makan dan memandikan anjingnya Taufan membawa anjingnya ke ruangan basement
Disana terdapat mesin penggiling daging yang cukup besar, Taufan menyalakan mesin tersebut
"Yoshhh saatnya membuat makanan untuk peliharaan kesayanganku" tanpa rasa belas kasihan Taufan melempar anjing tersebut ke dalam mesin penggiling dan menggiling anjing tersebut dalam keadaan hidup hidup,Taufan mengambil hasil gilingan daging di ember.
Ya,dia terlihat sangat puas dengan hasil usahanya membuat makanan dari daging segar dan bernutrisi untuk peliharaan kesayangannya.
Dia membuka pintu yang cukup besar di ruangan basement samping mesin penggiling berada
Perlahan muncul sesosok makhluk berukuran besar dengan tentakel dan gigi taring yang tajam keluar dari ruangan tersebut
"Aaaa~ kamu sangat maniss~"Taufan menaruh gilingan daging di depan sang peliharaan tercinta dan melihat dengan senyum yang mengembang melihat makanan hasil buatannya dimakan lahap seperti itu
"Yoshhh besok saatnya cari makanan lagiii"
Sejenak Taufan berfikir,bagaimana jika dia menggunakan bahan selain anjing,sesuatu yang lebih bernutrisi...
.
.
.
.
.
.
Seperti biasa ice terlihat sedang rebahan di sofa ruangan sambil menonton televisi,tidak lupa dengan cemilan ditangannya."Akhir akhir ini banyak khasus anjing hilang dalam jumlah besar ya" ujar ice yang tidak memalingkan pandangannya dari televisi yang sedang menayangkan berita tersebut,hingga seseorang mengetuk pintu rumahnya
"Icee apa kau ada di dalam"
Ice beranjak dari sofa dan berjalan untuk membukakan pintu,
Saat pintu di buka ice di sambut dengan senyuman manis dari seorang pemuda yang belum lama menjadi temannya itu...
"Hai iceee XD"
"hai juga....Taufan"
Fin
Gaje bet dah🗿🙏
KAMU SEDANG MEMBACA
Si paling Ngenes(Slowup)
Humorberisi kisah angin muson kesayangan kitah uwu dari kesialan kengenesan kejonesan dll:v Warning!! OOC Kata kata kasar Genre beragam... ________________________________ Karakter milik Monsta, aing hanya meminjamnya sahaja🗿🙏 . . . Ceritanya gaje?,mak...