12🦋

40 0 0
                                    

Haii guyss happy reading

********

Dirga telah sampai dirumahnya namun ia mendengar ada pertengkaran di dalam rumahnya, dan mendengar suara teriakan dari sang mama. Dirga langsung berlari masuk ke rumah.

" Sudah cukup mas, lebih baik kita cerai dan kamu urus saja selingkuhanmu itu " Teriak mama dirga.

"Kamu ini!! " Ucap sang papa sembari mengangkat tangan ingin menampar istrinya namun di tahan oleh dirga mereka saling tatap lalu dirga mulai bersuara.

"Brani braninya anda ingin menampar mama saya" Ucap dirga dengan penuh penekanan.

Papanya langsung menarik tangannya dari cekalan dirga dan merapikan dasinya yang sedikit lusuh.

"Gak usah ikut campur urusan orang tua dirga! " Saut papanya

"Urusan saya jika anda mengusik mama saya" Ucap dirga sengit.

"Lagian untuk apa anda pulang? Apakah belom puas dengan selingkuh an anda bapak tua? " Ucapnya lagi

" Jaga bicara kamu dirga, yang sopan ngomong sama orang tua" Tegas papanya

" Anda bukan orang tua saya, papa saya sudah mati"

"Dirga jangan gitu nak" Ucap mamanya menenangkan dirga

" Apa pantas orang kaya dia di sebut orang tua cuih " Ucap dirga meremehkan.

" Apa begitu kamu ngedidik anak kamu ratih? " Ucap papanya.

" Cukup! Lebih baik anda pergi dari hadapan saya dan ingat jangan pernah menampakan diri anda dihadapan saya maupun mama saya! " Ucap dirga penuh penekanan disetiap katanya.

" Dasar anak gak tau diri" Ucap papanya dan langsung pergi.

Setelah kepergian papanya dirga menenangkan mamanya

"Udah mah nggak usah sedih lagi" ucap Dirga menenangkan mamanya  sambil mengelus pundak sang mama

"Udah mendingan sekarang mama tidur ini udah malam nggak usah mikirin papa"

*****

Kini adyzt dan dewa sudah sampai di rumah, adyzt berjalan mendahului dewa yang membawa dua kantung cemilan yang adyz beli tadi.

Adyz langsung melenggang ke kamarnya meninggal kan dewa yang menaruh belanjaan di dapur, setelahnya dirga menyusul adyz ke kamar

Ceklek

"Ra aku mau ngomong" Ucap dirga ragu

Adyz yang sedang asik scroll tiktok langsung menoleh memerhatikan dewa.

"Ngomong aja gar ngapain pake bilang, biasanya juga langsung ngomong" Ucap adyz santai

"Tapi kamu jangan sedih ya"

"Apa? " Tanya adyz sembari mengerutkan dahi nya

" Lusa aku harus balik ke la, mama sakit disana gak ada yang ngurus, tapi aku janji setelah mama sembuh kita nanti bakal balik ke Indonesia lagi" Jawab dirga sembari memegang kedua tangan adyz.

ADYRGA [On going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang