Prolog | She's

851 36 3
                                    

Raisha's Pov:

Huftt..
Aku memasuki kamar, lelah sekali rasanya menghabiskan waktu bersama keluarga ku tentunya. Apalagi adik ku sendiri. Bryan. Dia sangat aktif.
Aku menjatuhkan tubuhku sendiri di kasur. Aku menghadap plafon kamarku tentunya, seraya menghela nafas berat.

Teringat. Aku memiliki sesuatu foto perempuan yang ku sukai. Aku mengubah posisiku sendiri menjadi duduk, aku membuka laci nakas ku sendiri. Dan aku mengambil foto itu perlahan.

 Dan aku mengambil foto itu perlahan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lihat. Dia sangat begitu cantik, aku tak bosan satupun melihat kecantikannya yang membuat ku hampir gila padanya. Andai saja, mendapatkan dia bagaikan mendapatkan satu lembar daun. Mendapatkan dia bagaikan seperti harus mencuri satu butir berlian, susahh.. sekali.

Kapan, Tuhan, aku bisa memilikinya? Aku ingin memiliki dia seutuhnya dan sebaliknya. Dia adalah seorang perempuan terkenal dan terkaya di sekolah tentunya, banyak sekali pria maupun wanita yang mengincarnya. Aku harus bisa mendapatkannya!! Aku akan terus melakukan percobaan agar dia suka balik kepadaku.




Tokkk..tokkk..tokk..

Haduhh! Siapa sih yang mengetuk pintu ku? Aku sudah nyaman dengan posisiku yang kini. Duduk seraya memikirkan dia. Dia adalah Gabriella Abigail.

"Raishaa. Sayangg.. buka pintunyaa!" Ternyata itu Bundaku, orang yang paling ku sayang seduniaaa! Dengan terpaksa, aku menyembunyikan foto itu, meletakkan kembali seperti semula. Kemudian aku bangkit untuk membuka pintu kamar ku.



Raisha's pov end.



























Tbc

SEE YOUUU!!!

Maaf. Sengaja dibuat dikit, ini prolog!

She's [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang