AKU AKAN SELALU MENJAGAMU (2)

110 37 0
                                    

Malam sudah berganti pagi, Puspita terbangun dari mimpinya.

-Puspita Pov-

Kepalaku masih terasa berat, aku dirumah? perasaanku semalam pergi ke club siapa yang membawaku pulang ke rumah.

"Mbak sudah bangun, aku bawa sarapan buat mbak."

Ucap Heri (Sambil membawa Bubur nasi yang telah dia buat untuk sang kakak tercinta).

"Terimakasih, tumben sekali kamu romantis sama mbak dek."

Saut Puspita (Sambil tersenyum)

"Memangnya aku tak boleh toh, romantis sama kakaknya."

Saut Heri (Sambil memanyunkan bibirnya).

"Heri kau ini gitu ajah ngambek, yaudah kalo begitu suapin aku."

Saut Puspita yang begitu manja pada adiknya.

"Yowess buka mulutmu, biar aku suapi.

Saut Heri

"Aaaaaa..."

Saut Puspita (Sambil membuka mulut kecilnya itu).

"Pesawat akan segera masuk ke terowongan pinterrr..."

Saut Heri yang berusaha menghibur Puspita.

"Memangnya mbak anak kecil"

Saut Puspita (Sambil memukul Heri dengan pelan).

Lalu mereka pun tertawa bersama, akhirnya Heri berhasil membuat Puspita tertawa lepas. Pasca setelah kepergian Alex dirinya tidak tertawa lepas seperti ini.

_______________________

Tok tok tok (Pintu diketuk)

"Hai bagaimana mbak?, Sudah merasa mendingan belum?."

Ucap Krishna

"Hai, udah cuman masih terasa pusing sedikit."

Saut Puspita

"Saya bawa buah untuk mbak"

Saut Krishna (Sambil memberikan buahnya).

"Terimakasih mas gak usah repot-repot. "

Saut Puspita

"Buat gua mana Krish?"

Saut Heri yang mencairkan suasana beku ini.

"Yah emangnya luh sakit?, Luh sakit dulu baru gua kasih buah."

Saut Krishna membuat Puspita tertawa dengan tingkah lucu mereka.

"Amit-amit sampean ini sembarangan."

Saut Heri dengan nada kesal

"Abisnya kocak, yaudah kalau gitu saya langsung pamit mau langsung berangkat kerja dulu mari mbak, Her gua pamit."

Saut Krishna yang langsung berpamitan.

"Makasih banyak yah mas sudah dijenguk, semangat kerjanya."

Saut Puspita (Sambil tersenyum yang membuat Krishna, semakin semangat
untuk kerja karena diberikan semangat oleh Puspita).

"Ekhem udah sana langsung berangkat, tadi katanya mau berangkat kerja."

Saut Heri yang membuyarkan lamunan Krishna.

"Iyeh... Gua pamit"

Saut Krishna (Sambil menepuk pundak Heri).

________________________

Cafe

"Asik wajah luh semeringah (Senang) banget Krish."

Ucap Senno yang melihat wajah Krishna terlihat sangat berseri.

태양 MATAHARI (TAMAT/MEI 2022)✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang