Part 4

1 0 0
                                        

Happy Reading

Keesokan paginya gue langsung bangun saat nyokap bangunin gue. Gue pun langsung ke kamar mandi dan bersiap-siap untuk berangkat sekolah.
Selesai mandi dan memakai seragam juga merapihkan penampilan gue, gue langsung turun ke bawah untuk sarapan bersama.

"Morning...." ujar gue sambil duduk di kursi meja makan.

"Pagi juga sayang.. Nih spesial buat kamu tofu telur asin dan ayam kungpao untuk sarapan pagi ini, supaya kamu semangat perform nya nanti...." ujar nyokap.

"Thanks mah...." ujar gue sambil mengambil piring.

Lalu nyokap gue mengambilkan nasi buat gue, kemudian gue mengambil lauk kesukaan gue. Setelah itu gue mulai sarapan bersama, selesai sarapan gue langsung berpamitan sama kedua orang tua gue lalu menuju garasi untuk mengambil motor gue.

Langsung saja gue mengendarai motor gue menuju sekolahan dengan kecepatan sedang. Tak lama kemudian akhirnya sampe juga di sekolahan, sesampainya di sekolahan gue langsung parkir motor gue di parkiran khusus geng Br.

Saat gue turun dari motor gue liat Rion, Owen dan Jerry sudah sampai duluan, dan sedang asik ngerokok santai bersandar di motor masing-masing.

Lalu aku pun langsung ikut bergabung dengan mereka, dan mulai ikut ngerokok bareng. Tak lama kemudian datang bang Al bersama Aqila, melihat Aqila mulai jalan menuju kelasnya gue sama Owen jalan di belakang nya untuk memastikan dia selamat sampai kelas.

"Kalian ngapain dah?" tanya Aqila.

"Kawal lu biar aman sampe kelas...." ujar gue.

"Yaelah gak usah ribet ribet tau...." ujar Aqila.

"Udah le santai aja...." ujar Owen.

Sesampainya di depan kelas Aqila langsung masuk ke dalam kelas, sedangkan gue sama Owen lanjut ke kantin setelah memastikan Aqila sudah duduk di bangkunya.

Saat di kantin gue sama Owen langsung menuju kantin pojok tempat nongkrong nya anak-anak black rat. Gue pun langsung duduk disamping bang Al saat sampai di kantin pojok.

"Thanks ya Tar, Wen. Udah kawal adek gue...." ujar bang Al.

"Santai aja bang. Kita berdua emang udah janji bakalan lindungi Aqila...." ujar gue.

"Ok ok...." ujar bang Al lagi.

Lalu kami asik menikmati rokok kami sambil minum kopi panas yang kami pesan. Bel masuk pun berbunyi, langsung saja gue sama Owen dan yang lainnya menuju kelas.

Karena sudah tidak ada kegiatan ospek, dan guru pun belum ada kewajiban masuk untuk ngajar, akhirnya kami jam pertama tidak ada guru, gue sama Aqila pun mengambil kesempatan tersebut untuk latihan. Kemudian kami di beri informasi untuk persiapan acara penyambutan murid baru.

Gue sama Aqila pun langsung ke aula untuk mengambil nomor urut perform nanti, karena Owen males di kelas akhirnya dia ikut sama kita berdua.

"Assalamualaikum.. Permisi kak, saya Aqila sama Akhtar perwakilan kelas 1b ingin mengambil nomor urut kak...." ujar Aqila.

"Ok sebentar di data dulu ya.. Aqila sama Akhtar kalian akan duet pake gitar lagu nya Justin bieber ft Ariana grande judulnya stuck with you ya. Ok ini nomor urut kalian. Di jaga ya jangan sampe ilang. Acaranya kita di mulai jam 10an nanti ya, jadi kalian bisa prepare dulu sekarang...." ujar senior satu tingkat di atas kita yang gue liat namanya adalah Jessica.

"Ok terima kasih kak...." ujar Aqila dan gue.

"Iya sama-sama...." ujar Jessica sambil say bye sama Owen juga.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 16, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Double A : Akhtar & Aqila Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang