⚠️Jangan lupa vote dan komen⚠️
Perjodohan SMA
Naya dan Revan terpaksa menikah karena perjodohan dari kedua orang tua mereka
.
.
.
Aku nulisnya hanya sekedar mengisi kegabutan dan kebosanan saja. Jadi, jika semisalnya ada kata yang kurang nyambung...
hii aku update nih semoga suka sama ceritanya ya ><
Happy Reading
Hari ini hari yg ditunggu tunggu telah tiba tapi tidak dengan naya. Hari ini hari dimana naya akan menjadi istri orang, ia mempunya tanggung jawab yg besar, harus melayani suaminya. Akhh naya sangat sangat tidak siap.
Saat ini naya sedang di make-up in oleh MUA.
"apakah sudah selesai mbk? soalnya acara sudah mau di mulai." tanya tea (mamah naya).
"sebentar lagi bu"
"wahh anak mamah cantik banget, ya sudah ayo ke bawah, ijab qabul akan segera di mulai" ucap tea.
"mahh naya takut"
"jangan takut, harusnya kamu bahagia kan hari ini kamu menikah"
naya hanya membalasnya dengan senyuman
"mempelai wanita nya sudah siap, oke apa bisa kita mulai? " ucap bapak penghulu.
"bisa pak" ucap revan semangat.
Penghulu tersebut menuntun bayu (papah naya) untuk mengucapkan ijab dengan lancar dan benar.
Kini saat nya Revan mengucap qobul.
"Saya terima nikahnya Naya Erytha Shaletta binti Bayu Mahendra Januartha dengan mas kawin seperangkat alat sholat dan emas senilai 700 gram di bayar tunai!" Revan mengucapkannya dengan lantang.
"bagaimana para saksi, SAH?"
"SAH!" seisi ruangan menjawab serentak.
"Alhamdulillah"
"Selamat kalian sudah resmi menjadi pasangan suami istri" ucap penghulu.
Selanjutnya sesi pasang cincin, tidak ada kendala di sini.
"ayo cium tangan suami kamu" perintah tea.
Naya pun dengan ogah ogahan mencium tangan Revan, dan Revan juga mencium kening naya.
"Omg jantung gw ga bisa di ajak kompromi" batin naya deg degan.
Mereka pun melanjutkan acara resepsi, baru saja setengah tamu naya sudah berkali kali ngeluh cape.
"van kapan selesai nya sih cape bgt pake sepatu kek gini, mana tinggi lagi" ucap naya.
"bentar lagi selesai sabar dulu"
"HAWOK BESTI selamat ya atas pernikahan nya jangan lupa buatin gw ponakan yang lucu lucu" ucap nina antusias.
"gw masih sekolah ya anj" jawab naya.
"Heh omongannya" ucap Revan mengingatkan.
"udh sono minggir di belakang lo pada ngantri noh" usir naya.
