SEBELUMNYA AKU MAU INGETIN, CECAH TARGET VOTE NYA KALAU MAU AKU UPNYA CEPAT YAH, KALAU VOTE NYA BELUM NAIK, MAKA CERITANYA AKAN LAMBAT AKU UP!⚠️
90 VOTE BISA YUK :)
:
:
:
:Setelah selesai makan siang di villa, jimin membawa hanna ke pantai jeju, kata orang ibu hamil bisa refreshing menenangkan minda serta kelelahannya dengan menghirup angin segar di pantai..
Jimin berjalan sambil tangannya dengan setia mengandeng tangan hanna dengan erat..
" Bagaimana libur disini apa kau suka? " Ujar jimin menatap kearah sang istrinya itu..
Hanna tersenyum cerah dengan pandangannya menatap lekat kearah depan dengan senyuman yang tidak pernah luntur diwajah cantiknya itu..
" Suka, suka sekali.. Seperti ini yah pulau jeju, sangat cantik aku bersyukur bisa sampai disini bersamamu, bersama anak kita.. " ujarmu dengan penuh sumringahnya..
Jimin menyelipkan anak rambutmu yang berantakan ditiup angin, saat itu jimin terpaku akan kecantikan yang hanna miliki..
" Aku bersyukur kerana bisa menjagamu dan anak kita bersama, aku harap tidak ada permasalahan diantara kita lagi.. " batin jimin sebari tersenyum hangat pada hanna..
Saat lagi bercanda ria, jimin merasakan kalau penyakitnya itu kambuh kembali.. jimin mengremas kuat hujung bajunya dengan wajah yang kemerahan bak kepeting rebus...
Hanna yang merasakan genggaman tangan suaminya itu berkeringat,kemudian itensimu beralih kearah jimin yang menunduk sebari menahan sesuatu yang menyesak disana..
" Jim kau tidak apa-apa?? " Ujar hanna khawatir melihat suaminya itu sepertinya menahan sakit..
Jimin tidak menjawab melainkan melihat kearah hanna dengan matanya yang sudah berair itu... Sungguh sial sekali penyakitnya itu bisa-bisanya kambuh disaat seperti ini...
Hanna mulai cemas takkala Jimin mulai melemah dan terjatuh diatas pasir dipantai itu..
" J-- jimin kau kenapa? Kalau sakit kita pulang saja yah, aku tidak sanggup melihatmu seperti ini.. Kita kerumah sakit saja.. " ungkasmu saat melihat jimin yang benar-benar sudah bermandikan keringat disana..
Jimin tidak bisa menahannya lagi, akhirnya jimin menarik paksa tangan hanna menuju villa kalian yang tidak jauh dari pantai jeju tersebut...
*******
Jimin mendudukan hanna diatas kasur king size tersebut, kemudian mencoba untuk mengendalikan sebentar penyakitnya itu, dan beralih menatap kearahmu..
" S-- sayang s-- sepertinya kau harus bantu akhh ku... " Ujar jimin dengan susah payah menahan sakitnya itu...
Hanna tampak cemas sekali, tapi dia bingung mau bantu seperti apakah itu..
" I- iyaa aku bisa? Tapi bantu apa?? " Jawab hanna
Jimin tampak tidak bisa menahannya lagi..
" Sekarang puaskanku, t-- tolong, Akhh setelahnya nanti aku akan shh ceritakannya padamu apa yang terjadi.. " ujar jimin memohon pada hanna..
Kau seperti sedikit mengerti apa yang dimaksudkan dengan puas tersebut.. Kau berfikiran sejenak kerana saat ini kau juga sedang hamil, setelah beberapa menit kemudian kau mengangguk mengizinkan jimin menyentuhmu , seperti apapun jimin sudah berhak keatasmu kerana dia suamimu dan itu juga adalah hak batinmu melayani suamimu..
Jimin yang mendapat lampu hijau dengan segera menarik hanna mendekat kearahnnya.. Jimin mulai meraup bibir lembab nan berwarna cheery milikmu, jimin melumatnya dengan sedikit kasar tapi masih bisa diterima kerana dia masih sadar kalau istrinya saat ini sedang hamil...

KAMU SEDANG MEMBACA
𝐋𝐔𝐗𝐔𝐑𝐘 𝐆𝐔𝐘 (𝐌) 𝐄𝐍𝐃 ✔️
Fanfiction"𝘊𝘩𝘰𝘪 𝘑𝘪𝘮𝘪𝘯" pria gagah memiliki tubuh yang atletis, dan tidak bisa diragukan lagi ketampanan pria bermarga Choi itu selalu saja di kagumi oleh para kaum hawa di luar sana... " 𝘛𝘢𝘱𝘪... " Sayangnya banyak yang tidak tau kalau pria berm...