Chapter 14 : Persiapan

1.2K 168 18
                                    

===================================

Warning!
-Bahasa Lokal
-Istilah Korea
-Bahasa Formal
-Bahasa Jahanam
-Bahasa Kasar

===================================

Saat ini Yoo Sangah sedang mengajar kelas, Yoo Sangah mendapat waktu pengajaran selama 1 jam 20 menit untuk pelajaran sejarahnya.

"Ah, ya...saya punya sesuatu untuk disampaikan kepada kalian" - Yoo Sangah.

"Ada apa ssaem?" - Irene.

"Seperti yang kalian tahu, Test sudah dekat, saya harap kalian belajar dengan giat ya" - Yoo Sangah.

"......"

"APA?!" teriak murid murid kompak (minus Jonghyuk, Jinwoo, Cale, Rosalyn, dan Irene)

"E-eh? Kok? Kalian gak tau?" - Yoo Sangah.

"Kami sama sekali gak tau Ssaem! Kenapa tiba tiba?!" -Jooheon.

"Iya! Gak ada kabar sama sekali!!" - Gongja.

"Ini udh bulan Januari, kalian seharusnya nyadar sendiri" - Jonghyuk.

"Ya" - Cale

"Kalian seharusnya ngasih kabar, kalau kalian tau Ikan Mola mola, Cale!!" - Dokja.

"Ya....gw gak kepikiran kalian gak akan nyadar" -Cale

"Ya, gw juga gak expect kalian akan sebodoh ini" -Jonghyuk.

Hati orang orang serasa tertusuk mendengar perkataan Jonghyuk dan memegangi dadanya dengan dramatic.

"I-itu sakit Jonghyuk" -Yoojin.

"Teganya kau seperti itu Jonghyuk..." -Gongja

"....." - Jonghyuk.

Cale, Jonghyuk, dan Jinwoo hanya bisa menatap kosong teman temannya yang terlalu dramatic.

"Ah! Maaf, ini salahku, aku guru kalian seharusnya aku memeberi tahu kalian terlebih dahulu" -Yoo Sangah.

"Gak, ini bukan salah anda kok Ssaem. Seperti yang dibilang Jonghyuk, mereka yang terlalu bodoh sampai gak tahu bulan masuk ujian. Padahal setiap tahun bulan test di lakukan sama dan tidak pernah berubah" - Rosalyn.

"R-Rosalyn-..." -Dokja

"K-kamu g-gak perlu ngingetin lagi R-Rosalyn. Kami nyadar kami bodoh kok, kami nyadar" -Gongja.

"Choi Han yang gak terlalu bagus dalam materi aja tahu tanggal ujian, masa kalian gak tau" -Jinwoo.

"Tidak, sudah hentikan ya anak anak. Ini kelalainan saya sebagai guru" -Yoo Sangah.

"Tidak Seonsaengnim, itu bukan salah anda" -Cale.

Terdengar suara bel yang menandakan jam istirahat berbunyi, Yoo Sangah kembali ke kantor guru, sedangkan murid murid kelas 1-E masih dalam keadaan kacau dan gugup memikirkan test yang akan datang.
Ini sudah bulan Januari, sudah 6 bulan mereka bersekolah. mereka sudah menjalani beberapa test, seperti test harian dan juga test awal semester. Seperti yang mereka harapkan saat mereka baru mengenal satu sama lain, Rosalyn, Cale, dan Jinwoo adalah 3 besar dikelas itu jadi wajar jika mereka sangat santai.

"Jinwoo! Tolong kebaikan hatimu, bantu kami untuk belajar" -Gongja.

"Cale! Ajarin gw ya, pliss tolong" -Dokja.

"Rosalyn, bantu aku belajar juga ya" -Irene.

"Hmm...."
Rosalyn bergumam dan menoleh kearah Cale, mereka berdua melakukan kontak mata dan berkomunikasi melalui tatapan mereka.
Rosalyn ragu ragu untuk membuka mulutnya tetapi dia akhirnya tetap berbicara.

Class 1-ETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang