"Kristal End Blue Light "(C)✔️✔️

Part 17💖

• Di istana Poska🏰🌷

Pangeran Gamma membawa Kristal kebelakang istana, terlihat matanya menatap lekat wajah Kristal

"Why? Apa yang ingin kau katakan?" Tanyakan Kristal

"Ayahanda  akan segera diganti, Raja Amato sebentar lagi mengundurkan diri menjadi Raja dan pergantian Raja ada di tanganmu, Seperti nya Ibunda dan para menteri membicarakan tentang pergantian Raja, dan pangeran mana yang kau cintai itu adalah yang akan menjadi Raja" ucp Pangeran Gamma

"Lalu? Kau bilang kau tidak ingin jadi raja, jadi...aku harus mengatakan apa?" Tanya Kristal

"Jangan bilang aku harus mengatakan jika aku mencintai Fang" sambung Kristal cepat

"Ji-jika kau tidak mau tidak apa-apa" ujar Pangeran Gamma membuat Kristal Bingung

"Maksud mu?" Tanya Kristal bingung

"Tadinya aku meminta mu untuk berpura-pura Mencintai Fang, dan seperti nya kau tidak mau, tidak apa-apa" ujar Pangeran Gamma

"Lalu, apa aku harus mengatakan aku mencintaimu didepan semua penduduk negeri Riflower? Kau tidak ingin jadi raja bukan? Aku  tidak mau penyakit mu semakin parah jika kau menjadi Raja, jadi Raja bukanlah perkara yang mudah, aku Takut kau kelelahan dan penyakitmu semakin memburuk" ujar Kristal mengenggam tangan Pangeran Gamma

"Fang pernah mengatakan padaku, jika kau meminta nya untuk membunuh nya jika aku tidak bisa melupakan mu"  ujar Kristal

"Aku akan pura-pura melupakan mu dan mencintai Fang, kau sangat ingin Saudaramu itu jadi raja bukan? Aku tidak mau kau dibunuh aku akan berputar mencintai nya" ucp Kristal

"Jangan lakukan itu, Fang Mungkin tidak akan berani membunuh saudaranya sendiri bukan? Kau tidak perlu berpura-pura Mencintai nya, aku tidak mau kau___"

"Gamma, Kau tau kan Fang itu seperti apa? Dia bisa saja serius dengan perkataan mu yang tentang membunuh itu, jangan Khawatir aku tidak akan pernah jatuh cinta padanya, aku akan tetap mencintai mu, jangan Takut" ujar Kristal  memeluk Pangeran Gamma

"Maaf, seharusnya aku tidak mengatakan  hal bodoh itu untuk meyakinkan Fang bahwa aku akan membuat mu jatuh cinta dengan nya, ini salah ku" ujar Pangeran Gamma mengelus rambut Kristal

"Tidak, jangan salahkan dirimu" ujar Kristal melepaskan pelukan itu dan menatap wajah pangeran Gamma dengan mata berbinar

"Tersenyum lah" ucp Kristal menyentuh pipi pangeran Gamma dengan tangan nya

Pangeran Gamma tersenyum manis

Kristal menatap sekeliling nya lalu kembali menatap Pangeran Gamma dengan senyuman manis nya

"Mau aku cium?" Tanya Kristal berbisik

"A...tidak" geleng Pangeran Gamma sedit merona

"Loh, knpa? Tadi kau bilang aku harus mencium pipimu" ucp Kristal  cemberut

"Kapan aku mengatakan itu?" Tanya Pangeran Gamma pura-pura lupa

"Tadi, kau kan Tadi cemburu karena aku mencium pipi Nova, dan kau bilang lain kali cium pipiku, dan sekarang aku ingin melakukan nya Tapi kau menolak" ucp Kristal sedikit kesal

Pangeran Gamma tersenyum lalu membuka kacamata visornya memperlihatkan manik peraknya yang menawan dan menundukan wajahnya menempelkan dahinya pada dahi Kristal

"Heey...A..a....apakah harus sedekat ini?  Jika pengawal lihat bagaimana?"Tanya Kristal pelan, lalu seketika terpesona saat  menatap mata pangeran Gamma yang begitu dekat dengan nya