"Dan keselamatan tidak ada di dalam siapapun juga selain di dalam Dia, sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan." Kisah 4:12
Ingatlah bahwa keselamatan adalah rencana Allah, bukan rencana manusia. Hanya rencana Allah, dan bukan rencana-rencana lain, yang dapat menyelamatkan jiwa kita yang terhilang serta menjadikan kita sebagai anak-anakNya. Memang banyak jalan menuju Roma, tetapi hanya ada satu jalan yang bisa memimpin kita kepada Allah. Jalan keselamatan Allah itu adalah melalui PutraNya yaitu Yesus Kristus. Tuhan Yesus sendiri berkata, "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku." (Yohanes 14:6).
Ada tiga tahapan dari rangkaian rencana penyelamatan Allah bagi manusia: Pertama, melalui perngorbanan Yesus Kristus di kayu salib, di mana Ia membuang jauh semua dosa dan pelanggaran kita serta menjauhkan kita dari maut yang merupakan upah dosa, "Sebab jika demikian Ia harus berulang-ulang menderita sejak dunia ini dijadikan. Tetapi sekarang Ia hanya satu kali saja menyatakan diri-Nya, pada zaman akhir untuk menghapuskan dosa oleh korban-Nya." (Ibrani 9:26). Kedua, Tuhan Yesus setelah kebangkitanNya, pergi ke sorga kepada Allah untuk menyelamatkan kita dari kuasa dosa. Kita diperdamaikan dengan Allah dan dilayakkan untuk datang kepadaNya, "Sebab Kristus bukan masuk ke dalam tempat kudus buatan tangan manusia yang hanya merupakan gambaran saja dari yang sebenarnya, tetapi ke dalam sorga sendiri untuk menghadap hadirat Allah guna kepentingan kita. Dan Ia bukan masuk untuk berulang-ulang mempersembahkan diri-Nya sendiri, sebagaimana Imam Besar setiap tahun masuk ke dalam tempat kudus dengan darah yang bukan darahnya sendiri." (Ibrani 9:24-25). Ketiga, Tuhan Yesus akan datang kembali ke dunia untuk yang kedua kalinya sebagai Raja di atas segala raja untuk menyelamatkan kita dari dosa masa kini. "...Kristus hanya satu kali saja mengorbankan diri-Nya untuk menanggung dosa banyak orang. Sesudah itu Ia akan menyatakan diri-Nya sekali lagi tanpa menanggung dosa untuk menganugerahkan keselamatan kepada mereka, yang menantikan Dia." (Ibrani 9:28).
Tidakkah hal ini hebat dan luar biasa? Bahkan untuk kita, orang yang terhilang karena dosa sekalipun, Allah tetap mengasihi kita. Bagi Allah pertobatan orang berdosa sangatlah penting, sehingga Ia berfirman, "...di mana-mana semua mereka harus bertobat. Karena Ia telah menetapkan suatu hari, pada waktu mana Ia dengan adil akan menghakimi dunia oleh seorang yang telah ditentukan-Nya, sesudah Ia memberikan kepada semua orang suatu bukti tentang hal itu dengan membangkitkan Dia dari antara orang mati." (Kis 17:30-31).
Tuhan Yesus datang ke dunia bukan hanya untuk memanggil orang yang benar agar masuk dalam pertobatan, tetapi juga orang berdosa. Amin
KAMU SEDANG MEMBACA
Renungan Harian
Spiritual"Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku." - Filipi 4:13