[END] Buku Harian Kehidupan Tahun 1980

5

novel pinellia

Bab 5

Matikan lampu kecil , sedang dan besar

Bab Sebelumnya: Bab 4

Bab Berikutnya: Bab 6

    Kedua bayi itu berusia satu bulan. Mereka tidak disukai oleh ibu mereka ketika mereka lahir. Setelah membesarkan mereka selama sebulan, kulit mereka memutih, dan daging mereka sangat imut.

    “Tongtong, apakah kamu bahagia hari ini? Pelukan ibu.” Lin Qingyu menjemput anak itu dari rumah Bibi Wang segera setelah dia kembali dari pasar pagi.

    Putranya masih menutup matanya, dan dia mengambil gadis yang sedang menatap mata phoenixnya yang besar dan matanya masih berputar.

    Dalam waktu sebulan, naga dan phoenix tidak hanya menjadi cantik, tetapi juga memiliki nama.

    Kakak perempuan Lin Yuantong dan adik laki-laki Lin Yuanrong. Diambil dari "Phoenix bertengger di Indus, Dendrobium dari Dendrobium". Yuan adalah Hari Yuan. Pada hari pertama bulan lunar pertama, mereka lahir dan pemilik aslinya pergi.

    Adapun pendaftaran rumah tangga, Lin Qingyu tidak terburu-buru. Butuh tiga atau empat tahun bagi anak untuk pergi ke sekolah, ketika dia punya uang, dia tidak akan bisa berbuat apa-apa.

    Gadis kecil itu selalu memberi banyak wajah kepada ibunya, dan ketika Lin Qingyu memeluknya, dia menyeringai tanpa digoda.

    Lin Qingyu membuka kancing pakaiannya untuk menyusui putrinya, melihat bahwa dia puas, senyum di wajahnya semakin dalam.

    Bulan ini, sebelum dia dan kakaknya pergi ke warung di pagi hari, dia memompa susu ke dalam botol. Dia bahkan membawakan susu untuk Bibi Wang sampai dia kembali setelah pukul sembilan.

    Mereka awalnya hanya melakukan bisnis pasar pagi, tetapi Tuan Lin Qing tidak bisa bebas. Setelah pasar pagi, dia pergi ke Alun-Alun Stasiun Utara untuk mendirikan kios. Saat cuaca bagus di sore hari, Lin Qingyu juga akan mendorong kedua anak itu bersama-sama.

    Hari-hari berlalu, dan dalam sekejap mata, Lin Qingyu akan mulai sekolah. Dia pergi ke sekolah sehari sebelumnya dan tiba di kantor guru matematika mereka.

    Setelah Lin Qingyu mengetuk pintu dan masuk, dia langsung menuju ke bagian terdalam. Guru itu adalah guru matematika Ma yang selalu membantu pemilik asli dan memperkenalkan pekerjaan les kepada pemilik aslinya.

    Lin Qingyu tidak menyembunyikannya, berdiri di meja dengan kepala sedikit menunduk untuk menjelaskan situasi dan persyaratan hari itu kepada guru.

    "Kalau kamu tidak mencari saya, saya harus mencari kamu besok. Kamu memiliki banyak tugas sekolah semester ini, dan saya ingin kamu berhenti melakukan bimbingan belajar. Mendirikan warung? Tidak, tidak, sudah terlambat. Lagi pula, kamu sangat kecil. Aku tidak tahan, jam berapa aku harus bangun setiap hari?"

    Lin Qingyu melambaikan tangannya dengan penuh semangat: "Tuan Ma, saya berjanji kepada Anda bahwa saya tidak akan mempengaruhi studi saya. Jika Anda tidak percaya, Anda dapat memberi saya kertas ujian. Anda tahu situasi keluarga saya. Kakek saya masih menunggu demi uang untuk menyelamatkan hidupnya."

    Guru Ma menghela nafas, Mata yang menatap Lin Qingyu sangat tidak berdaya.

    Setelah beberapa saat, Lin Qingyu berjalan keluar dari kantor dengan sebuah catatan.

    “Bagaimana, apa yang Guru Ma katakan?” Liang Manyue, yang sedang menunggu di bawah, mengelilinginya ketika dia melihatnya keluar.

    Lin Qingyu menunjukkan padanya catatan itu.