~happy reading~
Sabtu, 14 Juli 2022
"Katanya keluarga mau kumpul dek"ucap shani yang sedang menonton tv
"Mama papa?"tanya zean
Shani pun mengangguk "nanti sore kamu jemput ya"
"Iya iya , yaudah gue mau ketemu lala dulu ya bye"ucap zean langsung menuju garasinya
"Kapan sih kamu lupain Lala dek?"tanya Shani pada dirinya sendiri
Kini zean sudah berada dijalan , seperti biasa ia akan membeli bunga terlebih dahulu untuk lala
Sesampainya dimakam zean langsung menuju tempat adinda untuk memberi bunga tersebut , bunga yang sangat Lala suka saat zean memberinya
"Hai hehe aku Dateng lagi nih , oh iya aku bawa in buka kesukaan kamu nih, aku taruh sini ya "ucap zean menaruh bunga tersebut di dekat batu nisan "kemarin aku habis jalan ke mall cari sepatu baru , padahal sepatu aku masih bagus , kalo kamu ada disini pasti bakal marah sama aku karena buang buang duit"ucap zean terkekeh
"Kemarin aku denger Kakak telfonan sama papa , katanya aku mau dijodohin sama anak temenya , kayaknya emang udah waktunya aku untuk buka hati"ucap zean
"Kamu ngga cemburu kan kalo aku di jodohin , sebenrnya mimpi aku selain jadi penulis , aku juga mimpi pengen nikah sama kamu la"
"Intinya aku selalu sayang sama dan selalu mencintai kamu sampai kapan pun"ucap zean yang diakhiri oleh kecupan di batu nisan
Setelah dari makam zean pun menuju kembali rumah karena kakanya sudah menlfonya untuk segera menjemput kedua orang tua
Sesampainya di rumah zean langsung mengambil kunci mobil untuk menjemput anggota keluarganya itu
Sesampainya di bandara zean langsung mencari kedua orang tuanya dan abangnya itu
"Mah pah"panggil zean ketika melihat kedua orangtunya
"Sayangnya mama , mama kangen banget"ucap Veranda memeluk anak bungsunya itu
"Kangen mama juga"ucap zean membalas pelukan sang mama
"Mama aja nih yang dipeluk?"ucap Nowo
"Hahaha iya pah iya "ucap zean segera memeluk papa nya
"Bang aran sama bang zaran mana?"tanya zean mencari kedua kakanya itu
"Mereka udah duluan tadi , emang muat mobilnya buat ber5?"tanya Nowo
"Iya juga ya , yaudah pah ayo ayo masuk"
Setelah memastikan kedua orang tuanya masuk kedalam mobil , zean segera menjalankan mobil menuju rumah
Tak lama mereka bertiga sampai dirumah , terlihat kedua abangnya pun sudah sampai
"Bang aran bang zaran , gue kangen"ucap zean memeluk abangnya itu
"Wedede adek Abang udah gede"ucap aran mengelus punggung adiknya itu
"Udah ke lala kan?"tanya zaran
"Setiap hari dong"balas zeann "eh ada kak chika "ucap zean ketika melihat chika
Malamnya mereka semua makan di resto yang berada didekat sana
"Yang bayar papa kan?"tanya aran
"Yaiyalah , tapi kalo kamu mau bayar papa sangat membolehkan"jawab Nowo
"Oh iya papa ngajak makan kesini karena ada yang mau ditunjukin"ucap Nowo dengan senyum
"Permisi"ucap seorang paruh baya yang baru saja datang
"Eh pak keynal , udah sampai duduk duduk"ucap Nowo menyuruh duduk temnya itu
"Ini sahabat papa , namanya pak keynal"ucap Nowo
"Aran omm"
"Zaran om"
"Shani"
"Zean om"
Ucap mereka berempat sambil bergantian
"Anak kamu mana?"tanya Nowo yang tak melihat istri dan anak keynal
"Lagi ke kamar mandi , nah itu dia"ucap keynal menunjuk ke arah 2 wanita yang sedang menuju ke meja mereka
"Now ini anak aku "ucap keynal memperkenalkan anaknya
"Halo om , nama saya marsha"ucap marsha menunduk
"Halo marsha , oh iya ini kenalin anak om"ucap Nowo lalu memanggil zean untuk mendekat
"Ini anak om namanya zean , kalian boleh kenalan"ucap Nowo
Marsha yang mendengar nama "Zean" langsung mendongakkan kepala nya untuk melihat apakah bener zean yang ia maksud
Tepat sekali , zean teman kelasnya yang menurutnya sangat dingin kini berada didepannya
"Aku udah kenal"ucap zean
"Eum iya om , aku temen kelasnya zean"ucap marsha tersenyum
"Wah gampang dong berarti buat jodohin kalian berdua"ucap keynal yang diakhiri dengan tawaan nya
"Jodohin"tanya zean
"Iya zee , niat nya papa mau jodohin kamu sama marsha"ucap Nowo
"Zean ngikut papa aja "ucap zean lalu pergi dari tempat tersebut
Saat sudah diluar zean langsung memakai helm nya itu , tanpa disadari terlihat marsha mengejar zean
"Zean"panggil marsha
Zean pun menengok ke arah marsha lalu bertanya "kenapa?"tanya zean
"Kamu gasuka kalo dijodohin sama aku?"tanya marsha
"Ga tau deh"jawab zean lalu menaiki motornya
"Kamu mau kemana?"tanya marsha
"Pulang"
"Ikut"ucap marsha langsung menaiki motor zean
"Gue gatau rumah lo , jadi boleh turun"ucap zean
"Nanti aku arahin"ucap marsha masih kekeh untuk pulang bersama dengan zean
"Yaudah yaudah , kita balik kedalem gajadi gue balik"ucap zean lalu langsung memasuki resto setelah menaruh helm
Marsha pun mengikuti Alden dari belakang
MARSHA POV
Malam ini malam paling indah kenapa? Gila gue di jodohin sama temen sekelas gue
Zean , iya tuh cowok yang gue kejar kejar dari awal mpls gess cuman waktu itu dia udh ada pacar
Nah pas naik kelas 2 katanya zean udah gaada pacar makanya gue deketin , tapi sayangnya gue sama dia beda kelas jadinya susah
Tapi pas kelas 3 gue satu kelas , makanya gue gunain waktu buat deketin bang zean yang cakepnya bikin gila
POV end
Mereka berdua kembali masuk kedalam dan menuju meja yang tadi sudah di isi oleh keluarga mereka
Nowo yang melihat putranya itu langsung menghampiri dan memberi tau acara pernikahan antara zean dan marsha
"Kalian Sabtu depan nikah"ucap nowow tiba tiba
"Hah , pah ga gitu juga kali"
"Semakin cepat semakin baik bukan?"tanya Nowo
"Terserah deh pah , zean ngikut",
"Biar kamu bisa lupain si lala itu "ucap Nowo
Zean hanya bisa pasrah dan benar mereka berdua harus melakukan perjodohan konyol itu
------
TBCYuhuuuu segini dulu ya , nanti kita lanjut kalo aku rajin nulis wkkwkw