Perbanyaklah mengingat kematian, hari keluarnya kalian dari kubur , dan hari berdirinya kalian di hadapan Allah 'Azza wa Jalla, niscaya berbagai musibah akan terasa ringan bagi kalian.'- 'Ali bin abi thalib
**********
Berziarahlah ke kuburan, niscaya ia akan mengingatkanmu akan negeri akhirat. Ikut sertalah dalam memandikan jenazah, niscaya hatimu akan tergerak karena tubuh yang terbujur kaku (mayat) adalah peringatan yang berkesan. Dan ikutlah menshalati jenazah karena barangkali hal itu dapat membuatmu bersedih. Sebab, orang yang sedang bersedih itu dekat kepada Allah.'- 'Ali bin abi thalib
**********
Dalam wasiatnya kepada anaknya, al-Hasan, Imarn 'Ali a.s. mengatakan: "Wahai anakku, perbanyaklah mengingat kematian dan tempat kemana engkau pergi serta yang engkau akan sampai padanya setelah mati. Sehingga, bila kematian itu mendatangimu, maka engkau telah berjaga-jaga terhadapnya, engkau telah mempersiapkan diri untuk itu, dan ia tidak mendatangimu secara mendadak dan mengejutkanmu."'- 'Ali bin abi thalib
**********
Aku sungguh heran terhadap seseorang yang lupa akan kematian, padahal dia melihat orang-orang yang meninggal dunia.'- 'Ali bin abi thalib
**********
Aku wasiatkan kepada kalian untuk senantiasa mengingat kematian dan mengurangi kelalthan darinya. Bagaimanamungkin kalian melupakan sesuatu yang tidak akan pernah melupakan kalian, dan bagaimana mungkin kalian mengharapkan sesuatu yang tidak akan pernah memberi kesempatan kepada kalian?'- 'Ali bin abi thalib
**********
Ingatlah akan penghancur segala kesenangan dan syahwat serta pemutus segala harapan (yakni kematian), ketika kalian bermaksud hendak melakukan segala perbuatan yang buruk.'- 'Ali bin abi thalib
**********
Ambillah manfaat dengan zikir dan mendengarkan nasihat. Seakan-akan kematian telah mencengkeram leher kalian dan segala harapan telah terputus dari kalian. Tiap-tiap diri ada bersamanya seorang malaikat penggiring dan seorang malaikat penyaksi. Seorang malaikat penggiring yang menggiringnya ke padang mahsyar, dan seorang malaikat penyaksi yang menjadi saksi atas segala perbuatannya.'- 'Ali bin abi thalib
**********
Barangsiapa yang merasa berat karena musibah, maka hendaklah dia mengingat kematian karena hal itu akan meringankannya. Dan barangsiapa yang merasa disempitkan oleh suatu urusan, maka hendaklah dia mengingat kubur karena hal itu akan melapangkannya.'- 'Ali bin abi thalib
**********
Sesungguhnya Allah memiliki seorang malaikat yang menyerukan pada setiap harinya, "Mereka dilahirkan untuk kematian, berkumpul untuk kefanaan, dan membangun untuk keruntuhan."'- 'Ali bin abi thalib
**********
Perhatikanlah perbuatan yang seandainya kematian mendatangimu, engkau senang karena sedang dalam perbuatan itu. Oleh karena itu, kerjakanlah perbuatan (baik) itu sekarang juga karena mungkin saja engkau akan meninggal sekarang juga.'- 'Ali bin abi thalib
**********
Suatu perkara (kematian) yang engkau tidak tahu kapan ia akan mendatangimu, maka apa yang mencegahmu untuk bersiap-siap menyambutnya sebelum ia mendatangimu secara tiba-dba?'- 'Ali bin abi thalib
**********
Anggaplah ringan kematian itu, karena letak kesakitannya adalah ketika engkau merasa takut padanya.'- 'Ali bin abi thalib
**********
Pernah Imam 'Ali a.s. mendengar seseorang mendoakan sahabatnya, orang itu berdoa, "Semoga Allah tidak memperlihatkan kepadamu sesuatu yang tidak disukai." Maka, Imam 'Ali a.s. berkata, "Sesungguhnya engkau mendoakan baginya kematian. Sebab, orang yang hidup di dunia, pasti dia akan melihat sesuatu yang tidak disukai."'- 'Ali bin abi thalib
**********
Ketahuilah, sesungguhnya Pemilik kematian adalah juga Pemilik kehidupan. Pencipta adalah Dia Yang mematikan. Yang membinasakan adalah DiaYang menghidupkan kembali. DanYang memberikan cobaan adalah Dia Yang memberikan keselamatan.'- 'Ali bin abi thalib
**********
Demi Allah, sesungguhnya yang mencegahku dari senda gurau adalah mengingat kematian.'- 'Ali bin abi thalib
**********
Mengharapkan kematian saat kemadan itu datang adalah lebih buruk daripada kematian itu sendiri. Dan membenci kehidupan saat kehidupan itu hilang darimu adalah lebih baik daripada kehidupan itu sendiri.'- 'Ali bin abi thalib
**********
Setiap zaman mempunyai makanan pokok, sedangkan engkau adalah makanan pokok kematian.'- 'Ali bin abi thalib
**********
Jika engkau di belakang, dan kematian di depan (mendekatimu), maka alangkah cepatnya pertemuan (dengan kematian) itu.'- 'Ali bin abi thalib
**********
Pada setiap kehidupan akan menghadapi kematian.'- 'Ali bin abi thalib
**********
Segala sesuatu memer1ukan makanan pokok, sedangkan kalian adalah makanan pokok serangga. Barangsiapa yang berjalan di permukaan bumi, maka tempat kembalinya adalah perut bumi.'- 'Ali bin abi thalib
**********
Uban adalah pengingat kematian.'- 'Ali bin abi thalib
**********
Engkau akan mengetahui keadaan itu (kematian) sesuai hakikatnya, akan tetapi saat itu engkau tidak mampu mengingatkan seorang pun tentangnya.'- 'Ali bin abi thalib
**********
Betapa banyak orangyang merasa nyaman di suatu negeri, sementara dia tidak menyadari bahwa kematiannya berada di negeri itu.'- 'Ali bin abi thalib
**********
Betapa banyak orang yang mencari kematiannya sendiri.'- 'Ali bin abi thalib
**********
Engkau akan digiring kepada sesuatu yang pasti akan kaujumpai (kematian). '- 'Ali bin abi thalib
![](https://img.wattpad.com/cover/318570793-288-k764765.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
KATA - KATA ALI BIN ABI THALIB
SpiritualSemua kata-kata ini aku tulis ulang dari aplikasi. Kata-kata Ali bin Abi Thalib menyejukkan hati. Siapa tahu kalian sedang tak ada kuota atau tidak punya aplikasinya. Aku tulis supaya bisa kalian baca disini ya.