‎꒰ chapter 2 ◦ ꒱ 🍁

688 64 10
                                    

"i always love you, everyday and
forever my love."

Warning:
#Bl
#Fluff
#WeirdEnding
#Gay

Selamat membaca!!

Sore hari, suasana yang sunyi dan damai. Angin sepoi-sepoi berhembus dengan tenang.
Duduk di bawah pohon rindang yang nyaman dan sejuk, sambil menikmati indahnya suasana sore hari.

Mengajak pasangan untuk berkencan adalah sesuatu yang sempurna, contohnya seperti Zhongli dan Childe, menikmati suasana sore hari yang tenang, sambil berjalan jalan mengelilingi taman. Berpegangan tangan layaknya dunia hanyalah milik mereka seorang. (kalian sih cuman numpang)

Childe yang lelah, mengajak Zhongli beristirahat di bawah pohon besar yang ada di taman. Mereka mulai duduk di bawah pohon yang rindang sambil menghilangkan rasa penat. Matahari mulai terbenam, membuat suasana sore itu semakin indah.

"The sunset is beautiful isn't?"-Zhongli
"Zhongliiiiiiiiii!🥲" -Childe
"Opps, i really didn't mean that. Sorry dear" Zhongli mengecup kening Childe sebagai permintaan maaf. Childe hanya memalingkan wajahnya karna malu, Zhongli hanya terkekeh melihat kelakuan Childe, lucu seperti biasanya.

( The sunset is beautiful isn't, arti nya adalah Mereka mengucapkan selamat tinggal padamu dan meninggalkanmu. )

Matahari terbenam mulai menghilang dari pandangan, menandakan hari mulai malam. Zhongli mengajak Childe pulang ke rumah, tapi Childe menolak
"Nanti duluu saayanggg, capek"
Zhongli hanya bisa memaklumi sifat manja istrinya (suami). Zhongli yang gemas menarik dagu Childe dan mulai mencium bibir manis Childe, Childe yang kaget dengan kelakuan Zhongli hanya bisa terdiam memikirkan apa yang baru saja terjadi alias lagi loading karna saltink bangetz

"Kamu hari ini cantik banget, dan selalu. Cantikku Childe, i'm so lucky to have you my love" - Zhongli

Semburat merah mulai keluar dari muka Childe, membuat Childe semakin imut di mata Zhongli

"Zhongli aneh, aneh aneh aneh, kamu aneh, Xiansheng aneh!! Aaa anjing" Childe mengumpat mencoba untuk tidak salah tingkah.

"Language." - Zhongli

Setelah kejadian tersebut, suasana mulai hening di antara mereka, tidak ada yang ingin memulai topik pembicaraan. Hari juga sudah mulai gelap.

Childe yang ingin mengajak Zhongli pulang, perhatian nya teralihkan oleh lingkaran hitam di mata Zhongli yang ia perhatikan semakin hitam. Zhongli yang sadar Childe memperhatikan dirinya mulai bertanya.

"Kenapa sayang?" - Zhongli
"Enggak.. lingkaran hitam di mata kamu kok makin tebel? Kamu gapapa Xiansheng?" Childe khawatir dengan kondisi nya.
"Iya, gapapa kok. Mungkin aku cuman kecapean, aku gak kenapa kenapa Sayang, kamu gak usah khawatir yahh" Ucap Zhongli lembut, mulai menenangkan hati nya. Meskipun masih ada keraguan di hati nya, karna dia tau Zhongli pasti kecapean, kurang tidur, dan Stress dan kadang suka pulang lembur. Childe kasihan dengan dirinya, melihat suaminya kelelahan seperti ini membuat nya sedih.

"Ayok kita pulang Zhongli." Childe beranjak dari tempatnya duduknya, dan menarik tangan Zhongli
"Tiba tiba banget?" - Zhongli
"I'm gonna gift you something at home, Zhongli." - Childe
"Hadiah? Hadiah apa?" - Zhongli
"ini hadiahnya spesial jadi kamu gak boleh tau hehe.."
"Huh? Alright then."

Tamat wjwhwhwh, ending nya aneh banget😭😭 udah kehabisan ide hwhw

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Tamat wjwhwhwh, ending nya aneh banget😭😭 udah kehabisan ide hwhw

Berakhir nya cerita disini, and see you!!

#oneshoot

Cantikku, Childe. « Modern Fanfic »Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang