Hari pertama masuk SMA emang deg-degan. Setelah selsai ujian SMP yang susahnya innalilahi itu selesai, sekarang aku masuk ke dunia baru. SMA.
Yup
Banyak saudara atau kenalanku yang bilang, masa SMA itu paling asik. Gatau deh asik bagian mananya. Katanya sih, kita lebih tertantang dengan hal baru, misalkan kita bisa pacaran alias mojok di sekolah ? Ya mungkin aja.
Pagi ini harus bangun pagi !
engga boleh telat, ini adalah hari pertamanya (lebih tepatnya kedua J) aku masuk SMA. Dan, tau kan, kita harus ngikutin MOS dulu. Haha, inilah saat yang paling kutunggu.
Sampai disekolah, aku disuruh baris di tengah lapangan. Luas banget lapangannya. Aku pikir tetangga sekecamatan bisa baris disini.
Habis itu, kita disuruh bikin kubu. Anggotanya bebas, dan kebetulan ngga ada yang aku kenal disini. Padahal mereka, calon teman-temanku, pasti punya temen dari SMPnya.
Aku bingung, harus sama siapa aku disini ? aku lihat, semua orang udah masuk kubu. Aku masih disini, sendiri, bingung, dan mikir, aku harus sama siapa ?
” Ade, kamu ko sendiri ?”
Tiba-tiba ada yang menepuk bahuku dari belakang. Aku kanget banget, pas aku liat, orang yang nepuk bahuku tadi adalah kakak OSIS.
” Kenapa ka ?” tanyaku gagap. Aku kaget sih
” Kamu engga masuk kubu ?” bukannya aku perhatiin pertanyaannya, aku malah bengong dan sibuk merhatiin mukanya. Cakep bangeeet.
” Hei !” tanyanya agak kencang, sambil mengibaskan tangannya di depan mukaku.
Spontan aku kaget
” Siap ka !” kataku kaget
Kakak OSIS itu malah tertawa kecil, matanya yang bening agak meredup pas ketawa. Kacamatanya bersih tanpa gores. Sempurna. Bikin jantungku deg-degan
” Ade, kaka Cuma nanya. Kamu engga masuk kubu ?” tanyanya lagi
” O-o, maaf ka. Saia ga denger” kataku malu
” Iya, engga apa apa. Trus kelompok kamu mana ?” katanya sambil memperhatikan kubu-kubu yang dibentuk calon teman-temanku
” Penuh ka, saia cuma sendiri masuk ke sekolah ini” kataku lemes. Grogi abis.
” Oh, gitu. Yaudah, kamu ikut kaka aja ya” katanya
” Mau kemana ?”
” Ikut aja” katanya. Mau ngga mau aku ngikutin dia. Dia jalan ke lorong sekolah disamping gedung, agak jauh dari lapangan
” Ka, ko kita kesini ? kan saia harus ikut MOS ?” tanyaku bingung
” Udah, biarin aja. Kaka ketua OSIS, kaka yang urus semuanya. Pertama, kenalin dulu ya, nama kaka Rahaka Cipta, ade panggil kaka..” kakak kelas yang namanya Rahaka Cipta itu diem
” Apa ka ?”
” Terserah ade aja panggilnya apa..”
” Oh, ok, Ka Raka ?”
” Iya terserah aja” ” Trus nama kamu siapa de ?”
” Saia Annisa Citta Chasirona kak”
” Nisa ?”
” Iya ka”
” Nama kamu bagus”
” Makasih ka”
Selanjutnya kami ngobrol-ngobrol. Ternyata, ka Raka bermaksud bikin MOS private gitu soalnya aku ngga punya kubu, jadi mending diajar sendiri aja. Hehe, aku mensyukuri yang ngga punya temen disini. Sekarang aku punya temen deh.
Terus ka Raka ngenalin aku sama kakak-kakak OSIS lainnya. Ada kak Rizki, Kak Doni, kak Yudhi, kak Galih. Banyak ! trus dari OSIS perempuan ada Kak Ayang, Kak Icha, Kak Iva. Sama masih banyak lagi, tapi aku lupa.
to be continued to the next chapter
i'm waiting for your comments, votes, and likes ! :)
thanKYU :)
KAMU SEDANG MEMBACA
Stand by Me :) --a novel by fuzzynia
Teen FictionPerkenalkan, aku Nisa. aku adalah seorang anak baru SMA biasa hingga aku bertemu seorang pria yang aku anggap sempurna. semuanya terlihat indah. aku bahagia, sampai akhirnya sesuatu yang bernama 'kanker' merenggut kebahagiaanku..
