05.mengalir

5 0 0
                                    


" tertawalah tanpa memikirkan apa yang akan terjadi selanjutnya, setelah hujan pelangi, tidak selalu muncul. Dan setelah air mata, terkadang matahari tidak selalu mengikuti. Jadi untuk apa dinanti jika tidak pasti"


haiiiiiiiiiiiiiiiiii I come again

call me Ayay :)

TERIMA KASIH SUDAH BERSEDIA MAMPIR DI LAPAK INI ❤️❤️

just read and have fun guys

Folllow juga boleh kok xixixi

Kalo ada typo tandai dong



Manusia tidak ada yang sempurna.

Kenapa yang sudah berpunya, jika menginginkan hal lain akan mudah mendapatkanya.

Dia yang berparas cantik mendapatkan dia yang berwajah tampan dengan sifat sopan santunya.

Jodoh itu pasti ada nyatanya. Tapi nyatanya sampai sekarang hal itu belom nyata.

Realita itu pasti. Alam itu nyata

Realita didepan mata, ekspetasi yang dibangun mencoba membangkitkan kebahagiaan. Tidak ada yang dapat mematahkan realita. Ekspetasi yang dipaksa mundur oleh realita. Imajinasi yang dicoba untuk di real. Susah

Mencintai diri sendiri saja belum mampu , tetapi mencoba mencintai orang lain. Sini jemput realita. Punya rencana dengan indah dengan alur yang menyenangkan itu indah. Tetapi jika dihadapkan dengan realita, jangan terlalu berharap bahwa rencana yang indah itu masih berada ditangan. Ambang kehancuran selalu menanti. Keberhasilan di depan mata. Tinggal memilih apakah yang kanan atau yang kiri. Pilih kebahagianmu sendiri tanpa bergantung kepada orang lain. Semua manusia memiliki sisi buruk yang ditutupi oleh sikapnya yang dianggap baik. Semua manusia itu Munafik. Tertawa di depan orang lain, menangis didepan dinding. Munafik bukan

" Jangan mencoba menjadi musik bagi orang yang tuli" mulutnya berkomat kamit dengan tangan yang asik mmencomot bakso tetangga sebelah .

" Tangan mu Jamal " Bayu sudah memperhatikan sejak tadi tangan Reno mencomoti baksonya. Dia masih berbaik hati sedikit berbagi . Tapi kok lama kelamaan makin tidak tau diri

" Berbagi itu indah ya banyuwangi" matanya masih terpaku pada novel yang dibacanya, tanpa memperhatikan sang pemiliki bakso yang sudah diambang ingin mengajak tawuran manusia tidak tau diri ini.

 Pletak

" Kalo lo yatim baru gue rela berbagi sama lo ya markonah"

" Sabar ntar lagi mungkin gue yatim, yang dirumah tawuran mulu tapi gak selesai selesai, lama banget kek nunggu pengantin make up an " Serunya tanpa raut muka yang biasa saja.

Seperti sifat manusia yang satu ini, menghadapi masalah dengan santai. Padahal dalam hati sudah tersayat dengan pisau belati.

Tidak ada yang tau apa yang dialaminya, tiada yang tau apa yang ada didalam otaknya. Yang tau hanya saraf – saraf dan sel sel dalam otaknya.

" Lo kalo mau cerita cerita aja sama gue ye Ginjal jangan malu malu , lo kan udah biasa malu malu in" canda Bayu mencoba manghibur temanya yang memiliki otak 18 ples ini .

" Eh banyuwangi nama gue tu RENO pake o bukaan Ren ya, udah capek capek bapak gue motong sapi demi nama gue yang estetik itu, jangan lo plesetin ya Jamal" jelasnya dengan menaikkan nada suaranya

" eh markonah nama gue Bayu , Ba to the Yu , BAYU , yu know Bayu yu know bukan Jamal, Jamal tu bapaknya si Citra "

" HAHAHHAHAHA JAMAL JAMAL"tawa Reno pecah membawangkan wajah merah Citra ketika marahh

Hy To GOOD BYE  ( On Going )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang