JKT48 Oneshoot Projects : Jeccisa × Anayerf

dodici

Seminggu,

Seminggu rasanya kehilangan pemanis kehidupan merupakan sebuah penyesalan yang benar-benar aku sesali, entah kenapa aku mulai merasa bersalah pada Freya.

Melihat foto-foto kami dulu sebelum perang memberikanku pecutan keras, bohong jika aku tak lagi cinta Freya.

Tapi sayangnya Freya begitu egois, ia bahkan memblokir semua. SEMUA media sosialku bahkan no telpon ku, tanpa terkecuali.

Yang awalnya aku masih menaruh hati perlahan-lahan mulai membenci, keinginanku kini hanya satu dari Freya.

Ia bilang langsung di hadapanku dan meminta maaf atas keegoisannya, meminta maaf atas dirinya yang keras kepala.

Tapi hal itu seakan mustahil terjadi, terakhir kami bertemu saja kami cekcok bahkan aku hampir main tangan. Hal itu membuatku makin yakin untuk Freya meminta maaf duluan, ia sendiri yang menyulut api dan ia sendiri yang harus memadamkannya.

Simple, itu saja keinginanku saat ini.

Selepas mengerjakan tugas sekolah sekitar jam 9 malam, hp ku bergetar tanda pesan masuk.

Setelah dicek ternyata pengumuman dari ci Shani soal member yang akan berangkat ke Jogja untuk konser di sebuah pensi, aku langsung membaca siapa saja yang akan berangkat.

Daftar member yang pergi ke Jogjakarta :
(Adel, Oniel, Celine, Chika, Christy, Eli, Feni, Lulu, Freya, Indah, Jessi, Muthe, Olla, Shani)

Ok aku ada, ci Celine ada yess bisa ngobrol hehe, kak Chikaaa omg, dan Freya(?).

AKU SATU ROMBONGAN SAMA FREYA!?

Di bawah ternyata masih ada lagi, yaitu pasangan untuk duduk di pesawat sekaligus teman satu kamar.

Freyana Shifa Jayawardana & Jessica Chandra

"Ah gak bener ini, aku halu pasti." Gumamku membaca ulang dan hasilnya sama, aku dan Freya akan duduk bareng di pesawat sekaligus teman satu kamar. What a great trip

Setelah membereskan buku-buku untuk besok, aku merebahkan diri di kasur dan menatap langit-langit kamar.

Apa aku bisa baikan lagi sama Freya? Atau justru ini akhirnya? Tuhan aku bingung, pengen uang 5 miliar:,(

"Jessi berangkat ya Mi, Pi, Ken? Dadah."

"Iya hati-hati ya Jess?." Mami dan papi

Akhirnya hari keberangkatan tiba, kini aku tengah berjalan di terminal menuju tempat para member berkumpul.

Walau udah beberapa kali ke Jogja, tapi rasanya kali ini beda aja. Entah mungkin biasanya aku akan main tapi kali ini akan kerja, entahlah.

Setelah menemukan tempat kumpulnya, aku menyerahkan koper yang dibawa ke kakak-kakak staff untuk dimasukkan ke dalam bagasi pesawat, sedangkan aku mendatangi ci Celine yang lagi main hp.

"Aku ikut duduk ya Ci?." Tanyaku memastikan

"Eh duduk aja Jess, sini." Ci Celine menepuk-nepuk kursi sebelahnya

Aku yang tengah asik bermain hp untuk melihat-lihat filter lucu di Instagram, menangkap kehadiran seseorang yang aku ingin sekali HIH!

"Apa liat-liat!?." Bentak Freya tiba-tiba gak ada angin gak ada hujan

"Siapa yang liat kamu? PD banget." Aku memutar bola mata malas

Tiba-tiba muncul seseorang di antara kami berdiri, terasa hawa langsung tak enak jika kami bermasalah dan orang ini muncul karena merasa sesuatu gak bener.