BIL 22

1.8K 132 7
                                    

(*˘︶˘*).。*♡(*˘︶˘*).。*♡

Sudah 1 minggu, Mew dan Gulf berada di hotel. Kini keduanya sudah berada di rumah Mew. Mew ingin membeli rumah baru, tapi Gulf melarang, Gulf ingin di rumah yang Mew dulu tinggali sama Mai saja, entahlah Gulf sudah nyaman dengan rumah yang itu.

Kini mereka bertiga tengah bersarapan, dengan menu yang Alex sukai.

"Papa dan Daddy akan mengantarkan ku bukan?" tanya Alex.

"Iya sayang, Papa akan mengantarkanmu dengan Daddy tentunya" jawab Gulf.

"Yeayyyy, akhirnya, setelah 1 Minggu kalian tidak pulang!!"

"Maafkan Daddy dan Papa yah?? kita berdua perlu ruang dong sayang, kan habis menikah, masak mau di ganggu sama Alex?? Alex mau adek??"

Mata Gulf melotot mendengar perkataan Mew yang terakhir.

"Kenapa kau menanyai Alex itu hah??!"

"Alex mau adek!! Alex kesepian di rumah, Alex mau adek boleh Pah??" tanya Alex melihat ke arah Gulf.

Gulf melototi Mew, bagaimana bisa dirinya malah menanyai hal itu.

"Haha iya sayang iya boleh kok" ucap Gulf dengan senyum palsunya.

Dan Mew malah tersenyum tanpa dosa.

Kini Mew dan Gulf sudah mengantarkan Alex ke sekolah. Alex mau di antarkan sampek depan kelas, tidak sampai depan gerbang saja. Dan yah, Mew dan Gulf hanya menurut, dan mengantarkan Alex hingga ke depan kelasnya.

Banyak para wali murid yang sedang mengantarkan anak² mereka sekolah, melirik² kearah Mew dan Gulf. Entah siapa yang mereka lihat. Tapi itu membuat Gulf risih. Gulf mengerti kalau ibuk² itu sedang melirik² ke arah suaminya.

"Mas??"

"Hmmm??"

"Lihat deh, matanya ngeliat ke Mas terus! kesel dehhh"

"Kan punya mata sayang, nggk papa dong"

"Tapi ngeselin!! Mas itu punya aku!! jadi yang boleh liat Mas itu aku doang!!"

"Tuh liat ibuk² itu juga ngeliatin kamu terus"

"Ngeselin yah mereka, biar aku tunjukin siapa kita berdua ini" ucap Gulf dengan pd nya.

Gulf langsung mencium bibir Mew sekilas, di hadapan ramai orang. Gulf tersenyum puas ketika sudah berhasil mengambil satu kecupan di bibir suaminya.

"Adekkk??" kaget Mew

"Biarin!! salah siapa ngeliatin Mas kayak gitu,, kesel,, Mas punyanya adek!!"

"Iya iya, Mas punya adek iyaaa" Final Mew dan langsung merangkul pinggang Gulf. Gulf pun merasa menang lagi.

Para Ibu² tadi pun langsung kicep, melihat pemandangan yang barusan terjadi.

"Papa dan Daddy kenapa malah disitu!! ihhh ayokk!!"

"Iya sayang iya"

Brother in law (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang