BIL 13

1.6K 133 21
                                    

(*˘︶˘*).。*♡(*˘︶˘*).。*♡

Tepat 1 tahun sudah kisah cinta Gulf dan Jane terjalin. Dan tepat hari ini Anniversary mereka berdua.

Dan siapa sangka, ternyata Jane melupakan hal ini. Entah karena terlalu sibuk mengurusi skripsi jadinya lupa akan hal spesial hari ini.

Gulf yang mengingatnya pun meminta bantuan Win dan Pawat untuk menyiapkan kejutan untuk Jane.

Dan kini sekarang mereka bertiga sedang berada di cafe milik Mew. Ya tepat 2 hari yang lalu Gulf meminta ijin pada Mew untuk meminjamkan cafe nya ini.

"Nih tambah dekorasi ini disana Gulf" ujar Win.

"Mana? sini² gwe pasang"

Mereka bertiga benar² sibuk melakukan persiapan ini itu.

Dan siapa sangka, Mew dan Alex datang ke cafe ini.

"Loh Kak?? Alex?? kalian ngapain kesini??" tanya Gulf.

"Mau bantuin kamu aja, katanya Alex juga mau ketemu kamu, jadi kesini" ujar Mew.

"Ya ampun kak,, nggk usah repot² kalik. Udah di kerjain sama temen² aku juga kok"

"Udah gpp,, biar cepet selesai"

"Alex juga akan bantu Uncle!!" ucap Alex.

"Hahahah terimakasih sayang" ucap Gulf pada Alex.

"Walau sakit tapi gpp,, 2 tahun gwe nyimpen perasaan ini. Kejadian waktu itu membuktikan kalau gwe nggk bisa sama Gulf" batin Mew.

Mew membayangkan kejadian dimana Gulf yang marah karena dirinya yang mengucapkan kalau Gulf itu adalah istrinya.

Hari sudah mulai gelap. Dan kini akhirnya dekorasi pun jadi.

"Wahhh gilak ide kak Mew bagus jugaa,, lihat bagus bangett ini" ujar Pawat.

"Iya Wat,, bener,, lebih dari yang di idein sama Gulf" ujar Win.

"Yeee,, Kak Mew tuh udah biasa kasih kejutan buat Kak mai, jadi nggk salah kalau ide dia buat kayak gini tuh mantep" ucap Gulf menimpali kata² Win dan Pawat tadi.

"Yaudah mending sekarang kita pulang,, lalu menyiapkan diri, dan kesini lagi" usul Mew.

"Nah bener kata Kak Mew. Kan kita juga masih nungguin Jane tuh"

"Yaudah gwe juga mau balik ambil cicinnya" ucap Gulf

"Pulang sama gwe aja Gulf sekalian" tawar Mew.

"Ayok kak,, tadi aku kesini juga naik taxi soalnya"

•°•°•°•°•°•

Waktunya pun tiba, salah satu teman perempuan Gulf, Hana namanya. Kini tengah bersama dengan Jane. Hana di minta bantuan Gulf untuk membawa Jane dateng ke cafe.

Sedangkan di cafe Gulf menunggu dengan excited.

"Haduhh nggk sabar gwe"

"Yeee santai boss" ujar Pawat.

"Gimana nggk sabaran nih anak,, orang dia bakalan sekalian lamar si Jane"

Deg!

Jantung Mew seketika berhenti.

"Ouhh udh mau di lamar ternyata, emang bener gwe udah nggk bisa sama Gulf apapun itu." batin Mew.

Brother in law (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang