The 4th story of SasuSaku by @DNMlta
Warning! Bahasa sesukanya yang penting pembaca paham
.
Bercerita tentang Sakura si gadis cupu yang menjelma menjadi perwira polisi dengan predikat keberhasilan misi hampir seratus persen setelah sekian lama mala...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Only You
.
.
.
Original Character by Masashi Kishimoto sensei dan saya hanya meminjam nama untuk kepentingan cerita 🙏🏻
.
Typo adalah hal yang manusiawi muach wkwk 💞
.
By @DNMlta
.
Chapter 13
.
.
.
Setelah makan berdua dengan Sasuke tadi kini mereka berdua duduk didepan super market untuk menunggu Ino datang bersama Suigetsu dan Sai.
Surat perintah penggeledahan sudah dikeluarkan, dan mereka akan melakukan penyelidikan di restoran Akimichi.
Sakura melihat sebuah mobil berwarna silver berhenti didepan mereka berdua. Ino turun bersama Sai disusul Suigetsu yang langsung memberi hormat pada Sakura dan Sasuke.
"Komandan, ini" Suigetsu menyerahkan surat perintah penggeledahan ditangannya pada Sakura dan ia menerimanya.
Mereka berjalan masuk kembali kedalam restoran dan mengundang banyak tanda tanya dari pelayan restoran. Saat sampai didepan kasir Sakura segera menunjukkan lambang identitasnya.
"Permisi"
Si kasir yang melihat Sakura memperlihatkan lambang kepolisiannya langsung bingung dan gugup.
"Y-ya, ada yang bi-bisa kami bantu?" ucapnya terbata-bata.
Sakura tersenyum dan menjawab.
"Bisa kami bertemu dengan manajer restoran kalian?"
Si kasir mengangguk dan memangil manajer mereka untuk menghadap kehadapan Sakura. Manajer itu nampak terkejut sebentar namun ia segera menyembunyikan keterkejutannya.
"Ada yang bisa kami bantu?"
"Bisakah kami bertemu dengan owner restoran ini?" Sakura memperlihatkan surat perintah ditangannya.
Si manajer nampak terkejut, ia tak langsung menjawab membuat Sakura dan yang lainnya menyerngit bingung.
"Aku mendengar sebuah rumor jika Tuan Akimichi belum ada pergi kerestoran kurang lebih selama dua minggu ini, apa benar?"
Manajer restoran nampak menegang mendengarnya. Ia berbisik-bisik dengan kasir disebelahnya dan si kasir menggeleng.
"Apa ini saatnya kalian untuk bisik-bisik?" Sai maju dan menginterupsi acara bisik-bisik mereka berdua.
