My Reason - Rewritten

VII

Joha i bunwigiga joha
Aku menyukainya, aku suka suasana ini

Joha nan jigeum nega joha
Aku menyukainya, aku menyukaimu sekarang

Jeongmal banhaesseo oneul bam Neowa chumchugo sipeo
Aku terpikat padamu malam ini Aku ingin menari bersamamu

Boombayah - Blackpink

•••

27 Desember 2017

Lisa POV

Tidurku terganggu karna suara ponsel seseorang berbunyi. tapi suaranya sangat asing untuk ku

Ku lihat pria di samping ku, dia masih nyaman dengan tidurnya. Tapi ponselnya berbunyi - apa yang harus ku lakukan

"Namjoonah bangun ponselmu berbunyi" kataku sambil menepuk-nepuk wajahnya

Dia membuka matanya hanya sebentar. Tapi bukannya mengangkat telpon itu malah menarik ku kedalam pelukannya dan memejamkan matanya kembali

"Namjoonah ponselmu berbunyi" kataku lagi kali ini aku memukul dadanya

"Sebentar sayang" sepertinya namjoon masih mengantuk

"angkat dulu, mungkin itu telponnya penting" bujuk ku lagi

Dia melepaskan satu tangannya dari tubuhku, mencoba meraba nakas tempat ponselnya berada. lalu mengangkatnya tanpa melihat si penelpon

"yeoboseyo" katanya , aku tidak bisa mendengarkan suara si penelpon dan tak berminat mendengar pembicaraan mereka. jadi aku melanjutkan tidur ku dengan berpelukan. Hingga ku dengar namjoon menjawab orang itu

"Nae Hyung, aku bersiap dulu" tutupnya lalu meletakan ponselnya kembali ke nakas dan menarik ku lebih erat. Bisa ku tebak seseorang sedang menunggunya

"Aku harus ke agensi" dia memberikan ciuman-ciuman di puncak kepalaku seperti mengungkapkan permohonan maafnya karna merusak waktu kami. Ku pikir kami bisa menghabiskan hari ini dengan bermalas-malasan bersama

"ada rapat mendadak, maafkan aku"

"Hmm gwenchana, aku juga harus kembali ke asrama" Ujarku , sedikit menutupi kekesalan

"ku antar" katanya. ketika aku ingin menolak dia berbicara lagi "tidak ada penolakan, kau pasti aman tenanglah"

•••

Jadi disini lah kami. kami sudah di perjalanan menuju asramaku. tadi saat kami bertemu- Ani, maksudku saat tadi aku baru saja memasuki mobil ini. Manajernya kaget dengan kehadiranku.

Wajahnya sangat terlihat banyak pertanyaan, tapi dia memilih diam. Tidak berkomentar apapun- atau mungkin nanti, saat tidak ada aku

"Kita antar Lisa dulu Hyung" kata pria disampingku, setelah itu tidak ada yang bersuara lagi.

Suasana di dalam mobil sangat-sangat hening

apakah suasana seperti ini Karna kehadiranku atau memang suasana mobil ini selalu hening seperti ini

Namjoon menyadari ke canggungan ku. dia tersenyum dan menggenggam tanganku lalu mengusap lembut tanganku.

Setibanya kami di depan gedung asrama ku, aku berpamitan dengan namjoon dan managernya. Yang dibalas dengan anggukan dan senyumannya.