💕10

28 10 11
                                    

"Pagi sweetie, pagi-pagi kok wajahmu sudah sekusut ini? Ada apa denganmu humm?" ucap Youngjo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Pagi sweetie, pagi-pagi kok wajahmu sudah sekusut ini? Ada apa denganmu humm?" ucap Youngjo.

Kini dia berjalan dengan Geonhak seraya merangkul bahu si yang lebih muda. Awalnya Geonhak tak ingin terlalu mengingat kejadian ini, tapi dia terus saja terbayang bagaimana hangatnya perlakuan Youngjo pada Seoho malam itu.

"Kau jalan dengan Seoho tanpa mengajak ku kemarin" kata Geonhak tiba-tiba.

Youngjo terkekeh geli ketika mendengar bagaimana pria itu berkata dengan nada merajuk "kau cemburu karena itu?" Tanya Youngjo sedikit menggodanya.

"Ck, tentu saja aku cem___" pria itu langsung menggelengkan kepalanya cepat seraya memanyunkan bibirnya kesal.

"A-aku tak cemburu, aku hanya kesal karena tau kalian jalan tanpa ku" kata Geonhak lagi.

Kalau boleh jujur, Youngjo sedikit menyukai bagaimana pria ini menunjukkan sisi menggemaskan dia yang entah sudah terpendam seberapa lama. Yang Youngjo lihat sebelumnya, Geonhak itu cuek dan dingin, sangat berbeda dengan Geonhak yang ada akhir-akhir ini.

"ututu my sweetie juga ingin di ajak jalan hmm? Kan siang di hari sebelumnya kita juga jalan, makan-makan sampai kau kekenyangan" kata Youngjo.

Geonhak berdecak kesal "Iya sih, tapi kan aku juga ingin kita jalan bertiga" kata Geonhak.

"Aaahhh seperti itu yaa, baiklah bagaimana kalau lain waktu?" Tanya Youngjo.

Geonhak mengangguk pasti seraya tersenyum manis "kau yang bayar" Kata Geonhak, dia mengarahkan telunjuknya tepat ke wajah Youngjo.

Satu tindakan yang kurang sopan apalagi jika yang di tunjukkan nya itu si yang lebih tua, tapi ketika Geonhak mengatakan seraya tersenyum manis seperti itu, maka lain lagi ceritanya. Youngjo hanya terkekeh geli ketika melihat bagaimana Geonhak berekspresi.

Youngjo meraih tangan Geonhak lalu mengigit jari telunjuknya yang masih mengacung "akkhhhh sakit" pekik Geonhak.

"Ya, memangnya setiap kita jalan bertiga atau berdua, siapa yang selalu keluar uang? setiap jalan kan aku yang selalu bayar" kata Youngjo dengan nada bicara yang di buat terdengar sedikit kesal.

Tapi Youngjo sendiri tak masalah sama sekali mengenai ini, toh uangnya banyak. Keluarganya juga tak akan bangkrut hanya karena dia memberi makan dua anak manusia ini. Sudah biasa bagi Youngjo mentraktir mereka berdua ketika jalan.

Bahkan Youngjo juga sudah biasa jika di buat dompetnya bolong oleh Keonhee yang porsi makannya lebih banyak dari mereka berdua.

"Kau memang yang terbaik" kata Geonhak.

"Eh ngomong-ngomong, coba lihat sini" Geonhak membawa kedua bahu Youngjo dan membuat pria itu menatapnya heran.

"Apa sih?" Tanya Youngjo di iringi kekehan kecilnya.

"Kau memang seperti ini ya dalam menatap orang?" Tanya Geonhak.

Youngjo mengerutkan keningnya "apa ada yang salah dengan cara ku menatap mu? Hmm?" Tanya Youngjo.

✓💕Diam-diam Suka [YoungDo]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang