QUEEN LALISA II (Short story LisaxBoys)

1

Sepertinya Lisa salah besar kali ini ikut dalam liburan kedua sahabatnya di Bali. Bagaimana tidak menyesal jika kedua sahabatnya telah membawa kekasihnya masing-masing tanpa memberi tahu Lisa.

"Kok kalian tega banget sama gue !!"

"He he maafin kita ya Liss"

"Iya Lis maafin kita ya . . . ini semua diluar dugaan kita berdua, kita gak tau kalau kekasih kita secara tiba-tiba nyusul ke bandara terus ikut kesini"

Lisa menatap malas pada kedua sahabatnya, Nancy dan Karina yang sedari tadi membujuknya agar tak marah pada mereka.

"Kita janji deh gak akan ninggalin elo sendirian, kita gak akan kacangin elo janji !!"

"Ckk boong banget"

Gimana Lisa mau percaya sejak berada dibandara bahkan dipesawat hingga sampai ditempat yang mereka tuju, kedua cowok yang tak lain tak bukan adalah kekasih kedua sahabatnya selalu ngekor kemanapun Nancy dan Karina pergi.

Lisa menatap nyalang pada kedua cowok didepannya yang sedari tadi hanya menyengir tak jelas.

"Lo mah gitu Lis kita kan juga pengen ikut liburan, lagian mumpung kita juga gak lagi sibuk makanya kita inisiatif buat ikut"

"Nah betul kata kak Jhonny Liss he he" imbuh Jeno dengan cengiran khasnya.

"Dah lah terserah lo pada, gue mau tidur ngantuk capekk !!" Lisa beranjak begitu saja meninggalkan keempat orang yang merasa bersalah pada Lisa.

"Kalian sih gak ngabarin kita dulu, dikiranya kita berdua udah boongin Lisa . . sekarang Lisa jadi ngambek kan" ucap Kesal karina pada Jeno kekasihnya.

"He he maaf sayang, niat kita tuh pngen buat kejutan untuk kalianeeehh malah jadi kayak gini"

"Jhon kamu kan tahu kita liburan kesini buat ngehibur Lisa biar bisa move on dari mantan brengseknya itu"

Iya Lisa beberapa saat yang lalu putus karena mantannya itu berselingkuh dibelakang Lisa.

"Iya sayang aku tahu kok, tenang aja aku udah nyuruh temen aku buat nyusul kita kesini . . sekalian aku pengen ngenalin Lisa sama dia"

"Gilaa ya kamu !! Lisa aja belom bisa move on sepenuhnya udah kamu comblangin aja sama cowok lain" ucap Nancy tak habis pikir dengan jalan pikiran kekasihnya itu.

"Percaya sama aku sayang, move on paling cepat itu dengan hadirnya orang lain . . . dan aku yakin sepulang dari sini Lisa pasti udah move on"

"Kak Jhonny kenapa bisa seyakin itu haa ??" tanya Karina heran atas keyakinan Jhonny.

Jhonny tak menjawab pertanyaan Karina, melainkan dia hanya tersenyum penuh arti.

Lisa terbangun meraih ponselnya yang sedari tadi berbunyi.

"Hallo . . ." suara serak Lisa khas orang bangun tidur.

". . ."

"Gue baru bangun Nan, ckk iya iya udah gue maafin"

". . ."

"Iya 15 menit lagi gue nyusul"

". . ."

Tuttt

Lisa beranjak kekamar mandi guna membersihkan dirinya, ternyata dia tertidur cukup lama dari jam 4 sore hingga 8 malam. Dia kira dia sudah melewatkan makan malamnya tapi ternyata sahabat-sahabatnya juga belum makan malam sengaja menunggu Lisa katanya.

Setelah selesai Lisa langsung pergi menghampiri yang lainnya, saat Lisa sampai disana sudah ada kedua sahabatnya tentu saja bersama dengan kekasihnya masing-masing dan ada seorang lelaki yang membelakanginya sehingga Lisa tak bisa mengenali siapa lelaki itu.