SEVEN

25 4 0
                                    

*Disini autor memakai huruf miring seperti onoval yang berarti itu Novan yang sedang menyamar. Atau a.k seperti Novan a.k onoval

Novan = Onoval (Novan yang menyamar)

Onoval = asli































KAMI 1 BENIH YANG TUMBUH MENJADI 2 BUNGA

SAMA NAMUN TAK SELARAS

MIRIP NAMUN BERBEDA

LAHIR BERSAMA NAMUN DIBESARKAN DENGAN CARA YANG BERBEDA

MESKI BEGITU KAMI SALING MENJAGA SATU SAMA LAIN























'semua perhatian ini sangatlah mencurigakan'















🌗
🌗
🌗
🌗
🌗
🌗
🌗
🌗
🌗
🌗
🌗
🌗
🌗














Novan menuruni bis dan mulai berjalan menuju ke sekolah. Sepanjang perjalanan dia bisa melihat para siswa yang lain tengah melirik ke arahnya sambil berbisik satu sama lain.

Jujur itu membuatnya risih dan penasaran dengan apa yang mereka bicarakan. Apa lagi dengan tatapan mereka yang beraneka ragam membuatnya semakin curiga.

Sepasang tangan tiba-tiba merangkulnya dari arah belakang dan itu membuatnya reflek meraih tangan itu dan memelintirnya.
"Aduhhhhh itaiiiii Yo onoval sakit" keluh sang pemilik tangan yang tidak lain adalah jessper.

Dengan cepat Novan langsung melepaskan tangan jessper.
"Ma-maaf jessper aku tidak sengaja maaf" ucap onoval a.k Novan.

Jessper masih mengeluh sakit sambil merenggangkan tangannya agar mengurangi rasa sakit.
"Ah! Tidak apa-apa. Tidak terlalu sakit juga" ucap jessper masih dengan memegangi lengannya.

Kalau boleh jujur sebenarnya jessper masih merasakan nyeri. Dia tidak mengira onoval akan memelintir tangannya seperti tadi karena biasanya dia tidak akan seperti itu.
"Ngomong-ngomong tenagamu semakin kuat saja. Apa kau habis latihan bela diri lagi?" Tanya jessper.

Sekedar info meskipun onoval belajar bela diri dia tidak sekuat Novan ditambah dia yang memang tidak menyukai kekerasan. Jadi dia hanya sesekali latihan jika sang ayah menyuruhnya.

"Eh! Iya. Kau tahu kan tou-sama ku selalu menyuruhku untuk berlatih" ucap onoval a.k Novan.

Jessper hanya mengangguk-anggukan kepalanya mengerti.
"Ayo kita ke kelas nanti kita terlambat lagi" ucap jessper.

"Apa tanganmu masih sakit?" Tanya onoval a.k Novan.

"Sudah tidak apa-apa. Ayo"

Mereka berjalan memasuki area sekolah. Keduanya berjalan menuju area loker yang nampak beberapa siswa masih menatap onoval a.k Novan dengan berbagai expresi.

Novan tak memperdulikannya dan menghampiri lokernya. Saat dia membuka lokernya dia melihat banyak sampah dan kertas yang bertuliskan hinaan didalamnya hingga beberapa ada yang jatuh keluar dari loker.

Onoval a.k Novan belum sempat melihat loker milik kakaknya kemarin karena dia masih sibuk mencari dimana loker sang kakak dan baru membukanya sekarang karena dia juga harus mencari kunci loker di kamar kakaknya.

'sialan' batinnya marah saat melihat banyaknya kertas bertuliskan hinaan pada kakaknya.

Jessper yang sudah selesai mengambil barang dari lokernya menghampiri onoval yang masih terdiam sambil melihat lokernya. Dia melihat banyaknya sampah dan kertas lusuhbdi loker onoval.

MIRRORTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang