-KE 7-

2.3K 70 3
                                    

-couple ghost-

***

"buka rok lu." ujar Reza santai menatap rok mini Xila itu.

Sedangkan Xila langsung melotot kaget. "apa maksud lo, dasar mesum!" bentak Xila tak percaya, kalo begini ia seharusnya tak jadi menyukai Reza, rupanya cwo itu sifat nya seperti ini.

"apa tadi kurang jelas?" tanya nya membuat Xila semakin memerah masalahnya ia lupa memakai CD karna saking buru buru nya.

"maaf kak ada sopan nya kaka bertindak seperti ini ke pada murid, gak seharusnya kaka begini kepada saya. Yang memakai rok pendek itu bukan cuma saya kak, banyak!" marah Xila tak terima karna aset nya di lihat begitu saja.

"untuk apa malu. Kalo pun gw nyuruh lu buat buka rok lu gak langsung kelihatan juga itu lu, lu pake celana dalem kan?" emosi nya tak mau kalah.

"tapi saya gak pake celana dalem kak, jadi mohon maaf saya gak bisa lepas rok ini begitu saja."

"gw gak peduli. Buka atau berhadapan langsung guru BK!" paksa Reza tak peduli dengan semuanya yg ia pikirkan hanya nafsu. "engh." lenguh nya dalam hati seperti nya ia tengah memikirkan gimana nanti jika Xila membuka rok nya itu.

Dengan terpaksa Xila harus membuka rok nya itu, perlahan rok itu mulai turun. Setelah terlepas buru buru tangan nya langsung menutupi vagina nya yang sudah tertampang jelas, mukanya? Sudah tidak usah di tanyakan lagi, sudah memerah padam seperti sedang kepanasan.

Reza melihat bawah nya Xila di tutupi tangan nya menatap kesal. "kenapa di tutupin?" tanya nya dengan datar meski saat ini ia sedang menahan nafsu nya.

Xila tak habis pikir dengan orang yang satu ini. "lo gila ya aset gw tertampang jelas, trus di liat sama orang lain selain diri gw. Heh gw masih punya malu ya!" emosi nya lalu berusaha untuk mengambil rok nya di bawah, tangan yang satu nya guna menarik baju seragam nya untuk tetap bisa menutupi aset nya.

Dengan cepat Xila langsung melempar rok nya tepat di wajah Reza. "makan tu rok gw!" ujar nya dengan kesal, ia tak tau jika seperti ini lah sifat Reza yang sebenarnya.

Dan dengan santai nya Reza menaruh rok itu ke meja lalu perlahan menghampi Xila, Xila yang gemetar ketakutan sedari tadi jadi tambah takut lagi apa lagi sekarang Reza tengah menghampiri nya entah mau berbuat apa lagi. "jangan deketin gw bangsat!" umpat nya walau diri nya sedang gemetar ketakutan.

Reza seakan tuli ia tetap mengampuni Xila yang membuat Xila harus mundur, hingga akhirnya Xila terjatuh di bangku yang lumayan panjang itu. Sedangkan tangan nya berusaha untuk tetap menutupi aset nya yang berharga.

Semakin dekat dan semakin dekat hingga bertemu lah wajah mereka hanya ada beberapa jarak di antaranya. Reza semakin mendekatkan wajah nya hingga bibir mereka saling bersentuhan, lama kelamaan kecupan singkat itu berubah menjadi lumantan panas, Reza semakin memperdalam ciuman itu. Melilit lidah Xila dengan panas.

Tampa di sadar Xila yang tadinya terus memberontak jadi terhipnotis ketika lidah Reza melilit lidah nya. Ciuman itu semakin lama semakin panas dan tampa di sadari Reza membopong tubuh Xila, lalu tangan nya memencet tombol kecil di laci. Lalu tembok yang tadinya mulus tiba tiba ke buka sendiri ternyata Reza mempunyai ruangan rahasia di balik tembok putih itu.

Tampa melepas ciuman panas itu mereka masuk lalu tembok itu tertutup lagi dengan rapat. Ruangan itu ternyata isinya kamar, saat di kasur Reza langsung melepas lumatan nya lalu menatap Xila tak terbaca. Xila tersadar akan yg ia lakuin sekarang.

Couple Ghost Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang