Salah Posisi🎯

18.5K 553 21
                                    

Kyra ditahan Bella untuk tidak beranjak dari tempatnya, ya wanita itu ingin meminta petuah untuk bekal malam pertamanya dengan Abimana. Memang belum ada cinta diantara mereka namun Bella juga akan berdosa jika dirinya menolak jika Abimana memintanya nanti. Mengingat pria yang telah menjadi suaminya itu adalah pria normal yang jika di pancing sedikit saja bisa keluar sisi liarnya.

"Jadi gimana ini Ra, ayo dong kasih tahu gimana nanti aku harus bersikap" ucap Bella.

"Apaan sih Bell, gimana apanya? Ya udah masuk kamar seperti biasanya. Udah gitu aja" ucap Kyra.

"Maksudnya kalau seorang pria pengen itu gimana? Dia akan berbicara secara gamblang atau memakai kode" tanya Bella.

"Nanti juga lo tahu Bell, santai aja" balas Kyra.

"Sakit nggak saat itunya dimasukin kasih tahu dong Ra, kan lo udah pengalaman" ucap Bella dengan melas.

"Ya sakit pertama kalinya, tapi juga tergantung sih. Nanti minta Abimana pelan-pelan aja" ucap Kyra.

"Really? Jadi takut aku" cicit Bella.

"Awalnya aja sakit habis itu nanti juga lo keenakan🤭 Pakai aja tuh kado dari aku, sudah pasti nanti Abimana tidak akan melepaskan kamu. Udah ya Bell, tuh suami lo udah nungguin" ucap Kyra.

Kyra kemudian berdiri untuk berjalan kearah Narendra, sedangkan Narendra yang tadi tertangkap basah telah memperhatikan istrinya itu dengan cepat memalingkan wajahnya.

"Jangan gengsi untuk minta maaf" ucap Abimana.

"Hemm, lo juga jangan kasar-kasar nanti mainnya. Pelan-pelan aja daripada nanti kabur" ucap Narendra.

"Siap Kapten" balas Abimana.

"Kami pergi dulu ya" balas Kyra yang kemudian mengikuti suaminya berjalan menjauh dari ruangan itu.

Kyra menghela nafas, suaminya ini kenapa jalan cepat sekali, apa dia tidak tahu kalau dirinya tidak bisa berjalan dengan cepat karena dirinya memakai stiletto.

"Mas, tunggu cepet banget jalannya" protes Kyra.

"Siapa suruh kamu pakai sepatu runcing begitu, ingat kehamilan kamu harusnya kamu bisa menjaganya" balas Narendra dengan ketus.

"Sesekali Mas aku pakainya nggak tiap hari" balas Kyra.

"Terserah, capek ngomong sama kamu" balas Narendra yang kemudian telah sampai didepan lift dan memencet tombol open.

Kyra melihat suaminya yang ingin meninggalkannya itu awalnya hanya diam saja tapi melihat pintu lift hampir tertutup membuat Kyra berlari, alhasil kakinya terselip dan dirinya hampir saja jatuh namun dengan sigap Narendra menangkapnya ya Narendra menahan pintu lift dan kembali terbuka.

Kyra melepaskan kedua tangan Narendra lalu berjalan berpegangan pada besi yang melingkar di lift. Tidak lama memang lift telah berhenti lalu setelahnya Narendra hampir meninggalkan Kyra. Mendengar rintihan Kyra membuat Narendra menggendong istrinya.

"Maaf Mas, merepotkan" balas Kyra.

"Diam jangan banyak bicara" ucap Narendra yang segera membawa ke kamarnya.

Keheningan dikamar membuat Kyra merasa tidak nyaman, saat pria itu pergi Kyra mencoba berdiri dan memeluk suaminya dari belakang.

"Maaf Mas, tolong jangan diamkan aku seperti ini, aku hanya tidak ingin membiarkan mbak Winda menghina Mas Naren" ucap Kyra yang masih setia memeluk punggung Suaminya.

Narendra sendiri tidak tega melihat istrinya yang begitu sedih, entah karena hamil ataukah memang hormonnya wanita cantik itu memang terdengar begitu lemah.

Cinta Om Duda✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang