Halo halo haloo~~~~Sya comeback again guys 😚 Yuhuuuuuu 😚
Happy reading 🌼🌼🌼
Jika ku tau bahwa itu kenyataan nya, lebih baik aku tak pernah tau sampai aku mati
~ Gilang ~
" Eunggh"
Gilang membuka matanya. Dan ia masih terjebak di sini. Ia tak tau jam berapa sekarang. Tetapi ia tau bahwa sekarang sudah hampir malam terlihat dari sinar matahari sore yang hampir menghilang.
Lapar. Haus. Gelisah. Takut. Semuanya campur jadi satu. Mencoba untuk melepaskan diri tetapi tak bisa. Karena rantai yang membelenggu tangan dan kakinya.
" Bang Dilan"
Nama Dilan terucap dari bibirnya. Menunggu Dilan datang untuk menyelamatkan dirinya.
Tetapi pikiran nya tiba tiba tertuju, mengapa daddy nya yang dulu menjual nya sekarang menyulik nya. Sudah pasti tak mungkin jika ingin meminta maaf.
" Sebenarnya apa mau daddy?"
Saat sedang berpikir tentang mengapa daddy menculiknya, pintu terbuka diikuti lampu yang juga menyala . Kali ini bukan hanya daddy nya saja, melainkan ada sang mommy dan juga seorang pria yang tak ia ketahui tapi terasa tak asing.
" Mommy" ucap Gilang
" Hei cepat keluarkan surat nya" ucap wanita kuku hitam itu, mengabaikan panggilan Gilang.
Si pria coklat langsung mengeluarkan surat pengalihan harta dan menaruhnya di atas sebuah meja yang sudah disiapkan oleh pengawal nya.
" Kau harus menandatangani surat itu" ucap wanita kuku hitam kepada Gilang
" Surat apa?" Tanya Gilang.
Wanita yang ia sebut mommy itu memperlihatkan surat tersebut ke hadapan nya. Tercengang lah Gilang.
" Maksudnya apa?" Ucap Gilang
" Sesuai yang tertulis di situ" ucap pria hitam
" Gilang gak paham? Aset apa? Hak? " Tanya Gilang.
" Banyak nanya. Pokoknya tanda tangan" ucap pria coklat
" Gak mau sebelum jelasin kenapa akhh" ucap Gilang.
Sebuah ayunan cambuk mendarat di tubuhnya. Pelakunya ialah sang daddy.
Daddy pun mencambuk nya beberapa kali. Setelah ia rasa puas ia pun mendekat dan mencengkram erat dagunya serta pipinya ( paham gak sih? Pahamin aja lah ya 😌)
" Turuti saja apa su-"
Ucapan pria hitam itu terpotong ketika pintu terbuka paksa. Dan masuk lah Dilan diikuti Julian & the geng. Tak lupa para pengawal yang siap dengan senjatanya.
Flashback on 🍃
Mobil yang mereka tumpangi sudah tiba di tempat Gilang berada.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gilang Or Gerald
Teen FictionSisi terang dan gelap manusia hidup berdampingan. Dan adakalanya gelap akan menjadi lebih kuat untuk menguasai diri manusia.