Old Era See The Future [One Piece]

Prolog

Saat itu adalah hari yang cerah, namun terdapat suasana menyedihkan di atas kapal Oro Jackson milik kru raja bajak lut Roger, karena hari itu kru mereka di bubarkan setelah berhasil menemukan One Piece dan juga kapten mereka memutuskan untuk mengakhiri hidup mereka dengan menyerahkan dirinya kepada angkatan laut.

"Semuanya, sudah saatnya bagi kita untuk berpisah" ujar kapten mereka Roger

"Tapi kapten... hiks.... apa kau yakin ingin menyerahkan dirimu kepada angkatan laut... hiks... " kata  bocah berambut merah bernama Shanks yang sedang menangis.

"Itu benar kapten... hiks... kau akan di eksekusi jika menyerahkan dirimu kepada mereka" kata bocah berhidung merah bernama Buggy yang menangis bersama Shanks.

"Hwaaa...hwaa yang dikatakan Aka-taro dan Buggy-jiro benar, Roger apa kau benar-benar akan mati" tangis satu-satunya samurai di kapal tersebut.

"Shanks... Buggy, kalian tidak perlu menangis karena ini semua adalah takdir. Kau juga jangan menangis Oden" ucap wakil kapten mereka Rayleigh. Dapat dilihat meskipun dia berkata seperti itu, tapi dia berusaha menutupi matanya yang mengeluarkan air mata.

"Hahahaha, kalian tenang saja. Aku telah membulatkan tekad ku dan aku tidak pernah gentar terhadap kematian. Lagi pula memang waktuku tinggal sedikit lagi karena penyakitku. Namun ada hal yang membuatku menyesal atas kematianku yang sebentar lagi" kata Roger dengan penuh yakin yang diakhiri dengan tatapan sendu.

Sontak semua kru Roger terkejut karena mereka semakin sedih mengetahui jika ada penyesalan dari kapten mereka.

"Apa itu kapten? " tanya seorang pria berkacamata hitam bernama Gaban.

"Aku sedih karena tidak bisa melihat era baru yang kunantikan setelah menemukan kebenaran dibalik isi yang tersimpan pada poneglyp. Dan juga aku sedih karena tidak bisa menyaksikan orang yang akan menemukan kembali One Piece dan melampaui kita " ujar Roger dengan penuh semangat.

Tiba-tiba di langit yang seharusnya cerah mulai ditutupi oleh awan mendung yang pekat. Dari balik awan terdengar suara yang menggelegar dan membuat kru bajak lau Roger sedikit ketakutan terutama Shanks dan Buggy yang masih anak-anak.

"Wahai bajak laut yang telah mengarungi seluruh lautan, aku mendengar keinginanmu. Karena itu akan ku kabulkan keinginan terakhirmu untuk dapat melihat era yang kau nantikan" Kata suara yang entah darimana asalnya.

Awan mendung tersebut tiba-tiba menghembuskan angin yang sangat kencang memenuhi seluruh dunia.

To be continued

Ini cerita pertama yang saya tulis, jadi harap maklum jika ada salah kata dan dialog yang saya tulis di atas murni pemikiran saya jadi jangan heran jika dialognya beda dengan di anime karena author males nonton ulang setiap mau nulis.
Sampai jumpa di chapter selanjutnya.