Lea menatap tak suka ke arah Felix dan Intan yang sedang makan bersama di kantin, dengan perasaan yang menggebu ia sekuat tenaga menahan sesak di dadanya.
"Lu gak papa Le? " tanya Ana khawatir
"Gw gak papa, yuk kita duduk aja di sana" ucap Lea tersenyum
Ana mengangguk dan berjalan ke arah meja yang masih kosong.
"Mau makan apa? " tanya Ana
"Seperti biasanya aja deh An, biar gak ribet"
Ana mengangguk dan melenggang pergi meninggalkan Lea untuk memesan makanan.mata lea curi2 pandang ke arah dua sejoli yang sedang mengobrol sambil menikmati acara makan mereka.
Sesak di dada itu yang lea rasakan, apakah lea cemburu? Sekuat tenaga ia membuang pikiran aneh nya itu.
Felix yang sedang mendengar kan cerita dari gadis di depannya tersenyum ceria,udah be barapa bulan ia tak mengobrol seperti ini semenjak Intan Sakit dan di rawat di RS. tiba-tiba matanya tertuju ke satu cewek yaitu lea.
"Hei kamu liatin apa? " tanya Intan lembut
"Gak ada kok hem, mau makan lagi? " ucap Felix tersenyum yg di balas anggukan kecil dari Intan.
Ana yang sudah selesai memesan makanan langsung membawa pesanan nya menuju meja yg sudah di duduki oleh temannya Lea.
"Liatin kak Felix? " tanya Ana menebak
"Enggak kok" jawab Lea berbohong
"Kabar-kabar Kak Intan baru aja keluar dari RS semenjak 4 bulan koma,dan Kabarnya juga Kak Felix sama Kak Intan itu teman dekat entah dalam artian apa" ucap Ana menjelaskan, seketika mimik wajah Lea berubah, berfikir apa jangan2 selama ini Kak Felix kalau keluar ijin main adalah menjenguk Intan?
"Gw gak tau dan gak kenal siapa itu Intan, dan gw bodo amat soal Kak Felix" ucap Lea
"Ck udah makan dulu nih,jadi Sangir juga butuh nutrisi" kekeh Ana, yang mendapat jitakan dari Lea
"Gw bukan Sadgirl yah" ucap Lea menegaskan
Ana hanya tertawa melihat ekspresi Lea,ia tau kalau Lea sedang cemburu tapi mati-matian menolak fakta itu? dasar Lea.
Lea terus menatap ke arah Felix dan Intan yg sedang bercanda ria, pasalnya Felix tidak sama sekali menghampiri nya? Ingat dengan nya saja tidak, apa selama ini Felix hanya meluap kan nafsunya selama tidak ada Intan? Fuck
"Yok balik ke kelas" ajak Ana membuyarkan lamunan Lea
Lea hanya mengangguk pelan dan berjalan mengikuti Ana ke luar Kantin dengan perasaan yg masih berkecamuk.
"Gw pengen bolos" ucap Lea menatap ke arah Ana yg sedang menatap nya bingung
"Really? " tanya Ana penasaran
"Iya gw bosen di kelas, pengen Refresing" ucap Lea lagi
"Gas yok, kita ambil tas dulu setelah itu kita kabur lewat belakang sekolah" ucap Ana bersemangat yg langsung di angguki oleh Lea.
"Woi mau kemana kalian? " tanya Danu yg melihat Ana dan Lea membawa tas mereka masing2
"Bolos, ijinin aja sakit oke" ucap Ana enteng
Belum sempat Danu menjawab Lea dan Ana sudah berlari keluar kelas, berjalan ke arah belakang sekolah dan kebur menaiki tembok belakang sekolah.
Dan disinilah Lea dan Ana sekarang, berjalan-jalan di Mall tanpa ada nya tujuan,mencari tempat yang dingin katanya. Lea dan Ana yang sudah capek muter2 akhirnya memutuskan untuk makan melupakan beban pikiran sejenak tanpa memikirkan konsekuensi apa yang akan Lea dapat nanti.
Next?
Ingat guys jangan jadi pembaca gelap, hargai author oke
Follow akun lecicerry
Jangan lupa Vote+komen.🌼
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Your's 🔞
Krótkie Opowiadania"enghhh ahhh" desah Lea di saat tangan Felix bermain-main di dada nya. cerita ini mengandung unsur dewasa. bagi yang umirnya masih di bawah 17th harap minggir oke, kalau basah jangan salahin author pokoknya. 🔞🔞