17

66 42 92
                                    

Happy Reading!!!

Jangan Lupa Vote Nya 🤗

Maaf Masih Banyak Typo Bertebaran



"Gimana Al?"tanya Eliza pada anaknya.

"Iya, sebentar lagi juga kesini bund"jawab Alvino.

Abyan mengambil kue brownies di atas meja "Siapa yang akan kesini sayang?"tanya Abyan pada istrinya.

"Calon menantu kita mas"jawab Eliza.

"Maaf tuan, nyonya di depan ada tamu"ucap maid.

"Siapa bi?"tanya Eliza.

"Den Theo sama perempuan nyonya, maaf saya kurang tau"jawab maid.

"Suruh masuk ke ruang keluarga aja bi"ucap Eliza.

"Baik nyonya"

Tidak lama setelah itu Alea dan Theo datang "Assalamualaikum, om, tan"salam Theo lalu mencium telapak tangan orang tua Alvino yang di ikuti oleh Alea.

"Wa'alaikumsalam"jawab Abyan.

"Sini duduk sayang sama Ayah dan bunda"ucap Abyan menyuruh Alea untuk duduk di tengah-tengah mereka.

"Apa-apa manggil pacar Al sayang"ucap Alvino mendelik tak suka pada Ayah nya.

"Bunda kamu aja santai, lagian Ayah udah anggap Alea kaya anak sendiri"ucap Abyan.

"Baru segitu aja udah cemburu"ledek Abyan namun tak di hiraukan oleh Alvino.

Alea hendak duduk di dekat kedua orang tua Alvino namun ia urang kan setelah mendengar ancaman pacarnya "Berani kamu duduk di sana, kamu tau akibatnya"ucap Alvino.

Abyan dan Eliza hanya terkekeh melihat anak nya yang sedang cemburu pada Ayah nya sendiri "Udah nak, kamu duduk aja dekat Alvino, kasian tuh wajah nya udah ga enak di lihat"ucap Abyan sambil terkekeh.

"Iya, Yah"jawab Alea lalu duduk di samping Alvino.

"Gimana kamu udah sehat sayang?"tanya Eliza.

"Alhamdulillah bund"jawab Alea sambil tersenyum.

"Kamu kalau sakit lebih baik tinggal sama bunda aja apalagi kalau mommy sama daddy kamu lagi ga ada di rumah"ucap Eliza.

"Gpp ko bund, nanti Alea malah ngerepotin, lagian ada kak Theo"ucap Alea.

"Jangan mau ngurus Alea yang lagi sakit tan, soalnya dia bakal ngerengek terus, manja dia"cetus Theo.

Alea yang mendengar ucapan Theo mengerucutkan bibir nya "Kaka ko ngeselin sih"kesal Alea.

"Gpp lagian Alea masih kecil"ucap Eliza terkekeh.

"Alea udah besar bunda, udah SMA"ucap Alea.

"Iya besar badan nya doang"sahut Theo lalau tertawa yang di ikuti yang lainnya.

"Ihhh ko Al ikut-ikutan ketawa sih"kesal Alea.

"Maaf sayang, lagian apa yang di bilang kaka kamu ada benernya"ucap Alvino.

"Udah-udah jangan ribut"ucap Eliza setelah meredakan tawanya.

"Theo kamar kamu di dekat kamar Alvino, sana istirahat dulu nanti kita makan malam bersama"ucap Eliza.

"Iya tan, kalau gitu saya ke atas dulu"jawab Theo lalu pergi.

"Terus Alea di mana bund?"tanya Alea polos.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 03, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Alea & Alvino [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang