Kilas Balik ( SELESAI )

Part 7 : Bukan akhir

Aku tahu, ini semua menggelikan untuk kita yang paling tidak bisa diajak serius.

Tapi jika bukan sekarang kapan lagi aku bisa mengutarakan semua ini.

Aku jadi paham, alasan mengapa semua orang suka sekali memotret hal yang tidak jelas sekalipun saat dimanapun mereka berada.

Karena tidak ada yang tahu apakah kenangan itu bisa terulang kembali dengan orang yang sama.

Mungkin itu salah satu alasannya mengapa kamu potret aku disaat pertama kali kita bertemu. Dan kamu yang selalu merekam semuanya saat bersamaku.

Namun, aku lebih memilih menikmati waktu daripada harus memotret nya. Karena pikirku, jika aku menikmatinya maka kenangan itu akan selalu ada bersamaku meskipun aku tidak memotretnya.

Kamu mau tau hal lainnya?
Aku sangat sangat sangat sangat senang saat kamu menjagaku dengan baik.

Bahkan aku bisa menceritakan kembali bagaimana kamu menjagaku di kala kamu harus melaksanakan kewajibanmu.

Aku bersyukur sekali bisa dipertemukan oleh orang seperti kamu di dunia ini.

aku serius ,kamu jangan ketawa!

Orang lain selalu bertanya-tanya, kenapa harus dia? kenapa masih mau bertahan? bagaimana bisa itu disebut dengan 'pacaran'?

Aku bisa menjawab mereka satu per satu. Namun, aku sendiri mempertanyakan kebenarannya.

Alasanku bertahan bukan karena sudah terlanjur lama, tidak lain karena perasaan itu yang tidak berubah.

Bagaimana jantungku yang selalu berdegup kencang di dekatmu dan selalu salah tingkah di dekatmu.

coba kamu tanyakan sekali lagi, apa benar aku orangnya yang kamu pilih?

Jika benar, jangan sampai kamu menyepelekan apa yang sudah kamu miliki sekarang. Aku hanya tidak ingin nantinya kamu menyesal sepertiku.

Aku pernah mendengar soal ini..

Jika kau tidak berjuang untuk sesuatu yang kau cintai, maka diamlah saat kau kehilangan.

Aku harap kita bisa menjalani hubungan ini dengan lebih baik lagi ke depannya.

••••••

Dulu saja dari semua hari yang paling aku tunggu-tunggu adalah kamis, karena ada matematikanya ahahaha.

Tapii, sekarang hari yang paling aku nantikan adalah minggu. Karena hanya hari itu aku bisa menghabiskan waktu bersamamu. Dan hanya hari itu aku bisa bertemu kamu.

menyedihkan.

Tiap detiknya, aku selalu menantikan pesan dari kamu muncul di layar handphone-ku.

Tiap detiknya, aku menantikan kita bisa menonton bersama. Dan aku juga yang selalu menantikan telepon dari kamu.

Namun, kamu datang dengan rasa tidak bersalahmu itu.

menyebalkan.

Kamu, salah satu insan yang tidak bisa kutebak keinginannya apa, yang bahkan aku sendiri tidak tahu latar belakang dan persoalan hidup yang kamu hadapi, banyak sekali rahasia. Tetapi, kamu hadir bak seorang pelindungku.

love bombing? joji? virgo manipulatif?

dulu aku terpengaruh oleh ketiganya, sekarang aku hanya ingin percaya dengan apa yang aku lihat dan pernyataan kamu.

Aku minta maaf atas semuanya, atas kelancangan aku mencari tahu tentang kamu, atas kebohongan yang aku tutupin selama ini, atas segala hal yang kurang di aku dan belum bisa menjadi seseorang yang kamu inginkan.

Aku minta maaf, karena aku hanya bisa memberikanmu hal-hal yang sederhana.

Yang aku miliki tidak lain hanyalah ketulusan, kerinduan, kesetiaan, dan keseriusan yang ada untukmu.

Semua yang kamu lakukan tidak cukup untuk membuatku berhenti bilang terima kasih.

terima kasih sudah bersamaku sampai saat ini. terima kasih sudah menjagaku dengan baik.

Terima kasih orang baik, teruslah menetap. Karena akan aku persilahkan kau menetap di sini.

||||||

T.B.C