Naruto mengeluarkan sumpah serapahnya didalam mobil, bahkan dia mengemudi dengan kecepatan tinggi.
Mata birunya menatap tajam jalan dihadapannya, langit sudah sangat gelap dan bertabur bintang.
Ini sudah malam, mungkin sekitar pukul 10. Bahkam dia tidak peduli dengan orangtuanya yang datang menjenguk malam ini. Lebih memilik keluar, untuk melihat pertaruhan para pria gila itu.
Bukannya apa, sebenarnya dia juga sudah lelah dan ingin tidur. Namun si Sabaku sudah menelponnya berkali-kali sejak tadi.
Menyuruhnya untuk datang, jika dia tidak mau. Maka Gaara akan menyebarkan foto tubuh telanjangnya di platform sekolah.
Bahkan Gaara dengan brengseknya, mengirimkan foto tubuh dirinya yang dipenuhi sperma. Saat dirinya onenight bersama tiga pria itu saat dulu.
"What the hell!" Umpatnya kasar.
.
.
.
.
Naruto yang sudah sampai di lokasi, segera keluar dari mobilnya, lalu membanting pintu dengan keras.
Dia melangkah dengan kasar, mendekati dimana tempat TAKA bajingan dan Shikamaru berada.
"What the hell, apa yang kalian pikirkan sebenarnya ? Kalian gila ?"
Kenapa mereka sangat terobsesi padanya ? Dia pikir taruhan mereka tadi sore hanyalah candaan, kekanak-kanakan sekali.
"Kau sudah datang rupanya ?! Kalau begitu pertandingan langsung dimulai saja!" Sasuke menatap santai.
Mereka ber'empat segera naik menuju mobil masing-masing, sementara Naruto teramat kesal karena diacuhkan.
"Berhentilah kalian semua! Ini terlalu kekanak-kanakan!" Teriak Naruto.
"Sial! Mereka bahkan tidak mendengarkanku" dengan kesal dia menghentakkan kakinya keras.
.
.
.
.
Ini adalah trek malam jalanan tokyo, sebenarnya sangat berbahaya jika para Hashiriya balapan di tempat umum seperti ini.
Mereka tidak takut jika melanggar hukum lalu lintas, karena para Hashiriya tau dimana alat pendeteksi kecepatan berada. Bahkan alat khusus dipasang pada tiap-tiap mobil agar tau jika polisi mendekat.
Kali ini adalah jalanan malam shibuya tempatnya, jika kalian melihat dari atas gedung pencakar langit atau pesawat. Maka akan terlihat beberapa jalur yang melingkar, biasanya itu digunakan untuk Rullet-zoku.
Rullet-zoku sering dilakukan oleh para Hashiriya yang senang dengan tekhnik drifting Cornering.
Seorang gadis memasuki area jalan balapan, dia memegang pinggulnya dengan pose sexy. Sementara sebelah tangannya memegang kain berwarna merah, sebagai tanda akan dimulainya balapan.
Sasuke, Gaara, Itachi dan Shikamaru sudah bersiap dalam mobil mereka masing-masing, menunggu aba-aba dari Gadis Pit didepan mereka.
"Ready... Go!" Gadis pit itu menjatuhkan kain ditangannya.
Sementara mobil-mobil mereka langsung melaju dengan kencang bersama derungan yang sangat keras, diikuti suara riuh para penonton.
Naruto yang berdiri disisi area balap dengan dikelilingi kerumunan penonton, menatap laju mobil itu dengan kesal.
'Sialan, mereka semua nekat sekali' pikirnya kesal.
Dengan kesal Naruto pergi mendekat kearah anggota team TAKA, dan melihat semuanya sedang sibuk melihat layar dihadapan berisi rekaman drone dari atas langit.
Memperlihatkan keempat mobil yang sedang melaju kencang.
Ini adalah balapan yang paling fenomenal, dimana anggota sendiri saling bertarung memperebutkan seorang Queen Drift.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Sexy Queen Drift (SASUNARU)
РазноеBerpura-pura culun dan lugu saat berpindah ke jepang. Para pangeran sekolah membully Naruto habis-habisan. Dan kegemaran yang mereka sukai hanyalah, Gadis atau submissive, Balapan dan Membully. Tak tau saja mereka, jika saat di Amerika Naruto dijulu...
