Fansite Master [✓]

03. Paparazzi

Wang Yibo baru turun dari mobil ketika maniknya menangkap seorang yang tampak mencurigakan. Berdiri di balik tanaman paling berukuran cukup besar di depan hotel, memakai hoodie hitam, celana hitam, topi hitam dan kacamata hitam. Ck! Orang gila mana yang memakai kacamata hitam di malam hari seperti ini?

Di tangannya ada sebuah kamera profesional, jika diperhatikan baik-baik kamera itu hampir sama seperti miliknya---merek ternama dan dipastikan memiliki kecanggihan fitur yang tidak dapat diragukan.

Paparazi? Batin Wang Yibo.

Dia memang hanya menduga-duga, lagi pula kalau dipikir ulang fansite atau semacamnya tidak berkeliaran di jam-jam seperti ini, terlebih jika itu di kawasan hotel tempat artis beristirahat. Mereka akan datang kembali keesokan harinya dan menunggu si artis keluar dari sarang.
Wang Yibo berjalan mendekat, tetapi sebelumnya dia sudah mengarahkan kamera di tangannya dan memotret lelaki tersebut dari belakang.

Ketika Wang Yibo sudah berada di jarak yang tak jauh dari lelaki tersebut, tiba-tiba atensinya teralihkan pada sosok yang baru saja memasuki hotel. Wang Yibo tahu persis siapa itu hanya dari perawakannya. Meskipun sosok dengan tinggi semampai dan badan ramping itu mengenakan pakaian kasual---hoodie hitam, celana abu-abu tua---serba tertutup lengkap dengan masker dan topi, tetapi mata Wang Yibo terlalu jeli untuk mengenali sosok tersebut.

Xiao Zhan?

Pertanyaan timbul di benaknya sekarang, apa yang Xiao Zhan lakukan di sini? Tunggu! Jangan-jangan paparazi itu sedang mengincar Xiao Zhan?

Segera Wang Yibo mempercepat langkah, menghampiri lelaki tersebut dan menepuk pundaknya.

"Hei!"

Lelaki itu menoleh, memperhatikan penampilan Wang Yibo dari atas ke bawah dan sebaliknya lalu berkata, “Oh, kau mau mencari berita juga? Sayangnya kau datang terlambat. Xiao Zhan baru saja masuk ke dalam.”

“Apa kau mendapatkan fotonya?” tanya Wang Yibo to the point.

“Tentu saja. Dan aku akan menunggunya di sini sampai dia keluar. Akan aku pastikan, kalau dia tidak keluar malam ini berarti dia tengah bersama wanitanya atau sebaliknya dia keluar dari hotel dengan satu-dua wanita.”