Setelah pulang dari tempat kerjanya ji hyeul bergegas pulang dan mandi ia tidak mau ketinggalan bus terakhir menuju busan hari ini.
Hari ini ji hyeul begitu lelah rasanya ia ingin tidur namun janjinya untuk pulang karena esok hari ulang tahun appanya memberikannya sedikit semangat untuk kembali bergerak.
Didalam bus ji hyeul memegangi kotak kue dan hadiah untuk adik dan appanya.
"Semoga mereka suka" gumamnya memandangi barang itu.
Jam menunjukkan 19:00 Kst , mungkin perlu waktu sekitar 3-4 jam yang ia tempuh untuk menuju busan.
Tangannya menyentuh paper bag pemberian Mingyu rasanya ingin ia buang saja paper bag itu tetapi sangat tidak sopan rasanya membuang pemberian seseorang begitu saja.
"Dia masih mengingatnya?" ji hyeul membatin melihat sesuatu yang ia keluarkan dari paper bag itu.
Strawberry milk dan sandwich strawberry , membuatnya terkenang kenangan masa lalu.
Tidak sadar matanya terasa berembun menatap makanan itu.
"Bagaimana bisa kamu menciptakan kembali kenangan yang berusaha aku hapus bertahun tahun gyu" lirih nya pelan.
Perutnya kebetulan lapar namun tenggorokannya terasa sakit menahan tangis yang akan pecah kapan saja.
"Kenapa aku selemah ini?" ji hyeul menyandarkan tubuhnya dan memejamkan matanya.
Selama perjalanan ji hyeul seakan kembali terlarut dengan masa lalunya , memori masa lalu seperti masa hambar, manis dan pahit kembali terulang.
"Tidak semua pertemuan dirancang untuk bersama , ada rasa yang singgah kemudian menetap dan ada rasa yang singgah lalu pergi" batin ji hyeul.
-
"Apa kita tidak apa apa disini?" Jeonghan duduk diruang tamu rumah Wonwoo.
Laki laki itu menghabiskan masa cuti di negara kelahirannya sampai saatnya nanti ia akan kembali ke jepang.
"Tidak masalah" Wonwoo menyalakan tv sementara Seungcheol datang membawa beberapa camilan makanan dan beberapa botol soju.
"Kau tidak masalah minum bersama kami?" Seungcheol mengambil tempat di seberang Wonwoo
"Tidak masalah selama tidak terlalu banyak" sahut wonwoo kemudian seungcheol mengangguk membuka botol soju nya.
"Kau tinggal sendiri?" jeonghan melihat beberapa foto di meja samping tv.
"Kenapa hyung mau menemaniku?"
Jeonghan tertawa kecil dan menggeleng " tidak aku hanya bertanya, lalu bagaimana dengan makananmu siapa yang memasak untukmu?" jeonghan tau wonwoo tidak pandai dalam hal memasak.
"Biasanya pagi ada asisten rumah tangga membersihkan rumahku sekaligus memasakkan sarapan dan makan malam , jadi nanti jika aku mau makan malam tinggal aku hangatkan lagi" sahut wonwoo membenarkan kacamatanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
I N F J ( Wish) [On Going]
FanfictionTidak ada yang spesial bagi ku seorang wanita pendiam yang memiliki dunia sendiri . Hidupku tenang dan nyaman tanpa terusik apapun sampai lelaki bernama Jeon wonwoo mengubahku untuk lebih banyak bicara dan keluar dari zona nyaman. -Lee ji Hyeul -J...