Extra Part

11 2 0
                                    

Aku berada di sebuah ruangan kosong yang berdinding abu, di sana hanya ada 1 pintu putih. Aku berlari menuju pintu tersebut dan membukanya secara perlahan, saat aku masuk aku melihat ruangan yang di penuhi oleh gambar Akira di sekeliling dindingnya, tiba tiba semua mata di gambar itu melihat ke arahku, aku ketakutan dan berlari kembali menuju pintu putih itu, saat aku membukanya tiba tiba ruangan itu berubah menjadi kamar mandi, aku menghampiri wastafel dan mencuci wajahku, ketika aku melihat ke cermin aku melihat Akira di belakangku, aku bergegas menoleh ke belakang tapi di situ tidak ada Akira. Aku berlari menuju pintu putih lagi dan ketika aku membukanya kini ruangan itu menjadi ruangan kosong berdinding putih, dan hanya ada 1 lemari di sana, aku menghampiri lemari tersebut dan membukanya perlahan, ternyata di dalam lemari itu ada mayat Akira! Darahnya mengalir keluar, tiba tiba mata Akira bergerak menatapku.

"AAAAAAAAAAAAAAAA!!!! Maafkan aku Akira! Maafkan aku Akira! Kumohon maafkan aku! Aku sungguh meminta maaf!"







Aku terbangun dengan nafas tergesa gesa dan tubuhku penuh dengan keringat. Aku bergegas mengambil komputerku dan membukanya, aku mencari website Blood Potion tapi tidak ada satupun webstie yang bernama seperti itu, tidak ada pencarian yang cocok dengan apa yang aku cari.

Aku pergi keluar dari Kostan untuk memeriksa tetanggaku, ternyata tetanggaku masih baik baik saja dan masih orang yang sama. Aku menghembuskan nafasku dan bersyukur kalau ini semua hanyalah mimpi dan tidak nyata. Oh ya, aku baru ingat kalo hari ini hari minggu, aku harus berbelanja untuk kebutuhanku, aku masuk kembali dan mengganti bajuku lalu bergegas pergi ke super market.

Saat sudah sampai di super market aku melihat Kyrill dan pergi menghampirinya. Akira, tetanggaku yang mati di bunuh, website Blood Potion, itu semua tidak nyata dan hanyalah mimpi, yang nyata itu hanyalah Kyrill dan perasaanku terhadap Kyrill.

Akari : "Hey Kyrill"

Kyrill : "Oh hey Akari, sudah lama tidak bertemu, bagaimana kabarmu?"

Akari : "Aku baik baik saja, bagaimana denganmu?"

Kyrill : "Aku juga baik baik saja, apa yang sedang kau lakukan di sini?"

Akari : "Oh aku hanya ingin berbelanja untuk kebutuhanku"

Kyrill : "Begitu ya, sudah beberapa hari aku tidak melihatmu keluar dari kostan mu, dan saat aku mengunjungimu sama sekali tidak ada suara di dalam, seperti sedang di tinggalkan, kamu ke mana saja?"

Apa?! Ternyata mimpi panjang yang menyeramkan itu membuatku tertidur selama itu?!

Akari : "Oh... Itu... Aku sedang sibuk, jadi aku sering keluar hehehee"

Setelah beberapa menit berbicara pada Kyrill, aku baru menyadari ada perempuan di sampingnya, ya ampun kemana saja aku?! Aku terlalu fokus pada Kyrill, tapi sepertinya wajah perempuan itu tidak begitu asing bagiku.

Akari : "Oh ya, siapa perempuan di sampingmu ini?"

Kyrill : "Oh! Perkenalkan ini pacarku, namanya Akira".

Blood Potion Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang